Tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebaran tersebut, tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Api yang diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik itu awalnya berasal dari bagian belakang gudang milik Samsul Hadi, salah satu kontraktor PT PLN.
”Tiba-tiba api langsung membesar dan menyambar ke rumah milik H Sanusi yang berada di depan gudang itu,” kata Firman, seorang sukarewalawan anggota RAPI Banda Aceh, di lokasi kejadian.
Api dapat dipadamkan 30 menit kemudian setelah tujuh unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Rumah yang berada di depan gudang tersebut dapat diselamatkan walau kondisinya sebagian terbakar.
”Sebelum datang petugas pemadam kebakaran, sukarelawan RAPI dan warga bersama-sama melakukan upaya pemadaman dengan alat seadanya. Namun, gudang beserta pelatan PLN musnah terbakar, sementara rumah hanya sebagian atas,” ujar Firman.