Arsyad dilarikan ke rumah sakit yang terletak tak jauh dari lokasi kejadian, di kantor pemberitaan Celebes TV, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Sulawesi Selatan. Dia mengalami luka lebam akibat hantaman benda tumpul yang dilakukan massa. "Saya sementara dalam perawatan medis, habis divisum juga tadi," kata Arsyad saat ditemui di rumah sakit, Selasa (25/6/2013) pagi.
Arsyad ke rumah sakit, setelah bersama kuasa hukumnya, Imran Eka Putra, melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. "Kami sudah laporkan kasus ini ke pihak yang berwajib," ujar Imran. Arsyad adalah Komisioner Lembaga Antikorupsi (LKAK) Sulsel.
Alumnus Fakultas Hukum UMI ini mengaku mengalami pengeroyokan saat menjadi narasumber diskusi politik bertema "None Vs SUKA Saling Menggembosi dan Saya Golkar Saya None".
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Arsyad mengalami luka memar di wajahnya, setelah dikeroyok sekitar 10 orang yang diduga adalah pendukung pasangan SUKA. "Saya pusing dan agak mual. Kalau saya berdiri, ingin muntah terus," papar Arsyad kepada teman-temannya yang menjenguk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.