Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Pengaruh Alkohol, Pengendara Motor di Flores Timur Tewas Tabrak Pikap

Kompas.com - 10/06/2024, 14:20 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan negara jurusan Larantuka-Weri tepatnya di depan gedung OMK Kelurahan Sarotari, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Yamaha Fino hitam nomor polisi EB 2784 CL dengan mobil pikap Suzuki Carry hitam bernomor polisi W 8897 NW.

Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Tabrak Pikap di Kulon Progo, 1 Pelajar Tewas

"Kejadiannya Minggu (9/6/2024) sekitar 19.45 Wita. Korban meninggal dunia adalah AKL (45) warga Kecamatan Larantuka," ujar Kasat Lantas Polres Flores Timur, Iptu Lorensius Dalu Daton saat dihubungi, Senin (10/6/2024).

Lorensius menerangkan, kejadian bermula ketika mobil pikap Suzuki Carry yang kendarai VSM (41) datang dari arah Larantuka menuju Weri.

Sementara sepeda motor Yamaha Fino hitam yang dikendarai VKL datang dari arah berlawan dengan kecepatan tinggi.

Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), VKL hendak melambung kendaraan yang berada di depannya.

Namun dia tidak dapat mengendalikan laju kendaraan sehingga menabrak mobil pikap yang dikendarai VSM.

Baca juga: Pengendara Motor yang Sedang Mabuk Tewas Tabrak Mobil

"Penyebab kecelakaan ini karena pengendara sepeda motor mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi dan dipengaruhi alkohol," kata dia.

Warga setempat membawa korban ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.

Lorensius menambahkan sampai saat ini pengendara mobil pikap dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Flores Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
'Long Weekend', Kunjungan Wisatawan di Magelang Naik 5 Kali Lipat

"Long Weekend", Kunjungan Wisatawan di Magelang Naik 5 Kali Lipat

Regional
Soal Pilkada Solo, Gusti Bhre: Masih Fokus Pura Mangkunegaran

Soal Pilkada Solo, Gusti Bhre: Masih Fokus Pura Mangkunegaran

Regional
Ayah yang Bunuh Anaknya di Banten Dikenal Sayang Keluarga

Ayah yang Bunuh Anaknya di Banten Dikenal Sayang Keluarga

Regional
ODGJ di Bima Kejar Polisi dengan Parang

ODGJ di Bima Kejar Polisi dengan Parang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com