Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan LRS, 10 Tahun Jadi Kurir Narkoba, Tertangkap Saat Bawa 18 Gram Sabu

Kompas.com - 01/06/2024, 15:15 WIB
Fitri Rachmawati,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - LRS, warga Desa Perempuan, Kecamatan Labuapi Lombok Barat, telah 10 tahun menjadi kurir sabu antar kabupaten.

Selama 10 tahun melakukan aksinya, ia tak pernah terciduk aparat kepolisian. Pelaku selalu bisa mengelabui petugas.

Kali ini LRS ditangkap Sat Narkoba Polres Lombok Barat. Dari tangan pelaku, polisi menyita 18,89 gram narkotika jenis sabu.

Baca juga: Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Kasat Resnarkoba Polres Lombok Barat, AKP I Nyoman Diana Mahardika, Sabtu (1/6/2025) mengatakan, pelaku tertangkap setelah mengambil paket sabu dari seseorang di Lombok Tengah.

"LRS ini mengaku hanya berperan sebagai kurir yang mengambil sabu dari Batukliang, Lombok Tengah, untuk diedarkan di wilayah Lombok Barat," tutur Dian.

Baca juga: Ditangkap, Pengedar Sabu dalam Bungkus Makanan dan Sedotan Plastik

Dari tangan pelaku, polisi menyita narkotika jenis sabu seberat 18,89 gram.

Dian juga menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat, yang sudah gerah dengan gerak gerik mencurigakan pelaku selama ini.

Karena itu warga sangat lega ketika mengetahui Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) berhasil meringkus pelaku, kurir narkoba yang membuat resah.

Untuk memastikan pelaku kurir sabu jaringan pengedar antar provinsi, pihaknya melakukan tes urine.

"Hasil tes urine juga menunjukkan bahwa LRS positif mengonsumsi sabu. Lebih mengejutkan lagi, dari hasil penyidikan terungkap bahwa LRS telah berkecimpung dalam dunia hitam narkoba selama satu dekade (10 tahun)," beber Kasat Narkoba Dian.

Atas perbuatannya, LRS dijerat Pasal 114 ayat 2 dan Pasal 112 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara minimal 6 tahun dan maksimal 20 tahun atau bahkan seumur hidup.

Diana menegaskan, Polres Lombok Barat tidak akan pernah berhenti memerangi peredaran narkoba.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam memberantas narkoba dengan melaporkan segala aktivitas mencurigakan kepada pihak kepolisian.

Seperti yang dilakukan masyarakat Labuapi kali ini, sehingga pelaku yang telah 10 tahun menjadi kurir akhirnya terciduk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesaksian Warga soal Tempat Judi Online di Purwokerto, Aktivitas 24 Jam dan Banyak Anak Muda

Kesaksian Warga soal Tempat Judi Online di Purwokerto, Aktivitas 24 Jam dan Banyak Anak Muda

Regional
Penjelasan Disnaker Kota Semarang soal PHK Massal di PT Sai Apparel

Penjelasan Disnaker Kota Semarang soal PHK Massal di PT Sai Apparel

Regional
Tabrak Lari Mobil Xtrail Hitam di Jambi, Polisi Buru Pelaku

Tabrak Lari Mobil Xtrail Hitam di Jambi, Polisi Buru Pelaku

Regional
Tewaskan Lawan Tawuran, Pemuda di Semarang Terancam 15 Tahun Penjara

Tewaskan Lawan Tawuran, Pemuda di Semarang Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Tragedi di Hotel Kelas Melati di Kuningan, Gadis Muda Asal Jakarta Dibunuh Kekasihnya

Tragedi di Hotel Kelas Melati di Kuningan, Gadis Muda Asal Jakarta Dibunuh Kekasihnya

Regional
Pilkada Jambi, Gerindra Siapkan 3 Kader Potensial

Pilkada Jambi, Gerindra Siapkan 3 Kader Potensial

Regional
Di Tengah Sengketa Lahan, PPDB SDN 212 Kota Jambi Tetap Dibuka

Di Tengah Sengketa Lahan, PPDB SDN 212 Kota Jambi Tetap Dibuka

Regional
Golkar-PKS Wacanakan Tim Khusus Koalisi untuk Pilkada Solo 2024

Golkar-PKS Wacanakan Tim Khusus Koalisi untuk Pilkada Solo 2024

Regional
Kasus Mayat Perempuan Tanpa Busana di Hotel Kuningan, Korban Dibunuh Pacar yang Cemburu

Kasus Mayat Perempuan Tanpa Busana di Hotel Kuningan, Korban Dibunuh Pacar yang Cemburu

Regional
Pulang Merantau dari Kalimantan, Ayah Dihabisi Anaknya di Kebumen, Ada Sayatan Benda Tajam

Pulang Merantau dari Kalimantan, Ayah Dihabisi Anaknya di Kebumen, Ada Sayatan Benda Tajam

Regional
Ketua TP PKK Pematangsiantar Ingatkan Pentingnya Pendidikan Anak-anak PAUD

Ketua TP PKK Pematangsiantar Ingatkan Pentingnya Pendidikan Anak-anak PAUD

Regional
Gerebek 3 Tempat Judi Online di Purwokerto, Polisi Amankan Puluhan Orang dan Ratusan Komputer

Gerebek 3 Tempat Judi Online di Purwokerto, Polisi Amankan Puluhan Orang dan Ratusan Komputer

Regional
2 Orang Terseret Arus di Pantai Lhoknga, 1 Tewas, 1 Masih Hilang

2 Orang Terseret Arus di Pantai Lhoknga, 1 Tewas, 1 Masih Hilang

Regional
6 Karyawan Koperasi di Sikka Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Penggelapan dalam Jabatan

6 Karyawan Koperasi di Sikka Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Penggelapan dalam Jabatan

Regional
Dengan Tema Manjadda Wajada, Festival Al-A’zhom Kota Tangerang Akan Kembali Hadir pada Awal Juli 2024

Dengan Tema Manjadda Wajada, Festival Al-A’zhom Kota Tangerang Akan Kembali Hadir pada Awal Juli 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com