Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemulung di Magelang Temukan Mayat Bayi Terbungkus Kresek di Tong Sampah

Kompas.com - 30/05/2024, 14:52 WIB
Egadia Birru,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Seorang bayi perempuan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dalam tong sampah di Kampung Kluyon, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, Jawa Tengah, Kamis (30/5/2024).

Kepala Saksi Humas Polres Magelang Kota, Iptu Untung Harjanto mengatakan, bayi tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus kresek hitam oleh tiga pemulung.

Mereka baru mengetahui bungkusan itu berisi bayi usai dibuka di tempat pembuangan sampah sementara. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Pembuang Bayi di Toko Laundry Semarang Ditangkap, Ternyata Seorang Pemandu Karaoke


Baca juga: Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi

Diperkirakan meninggal 6-12 jam sebelumnya

Berdasarkan pantauan Kompas.com, tong sampah yang menjadi tempat penemuan bayi tersebut berada di belakang rumah warga. Seberang tempat ini adalah Raudhatul Athfal Masyithoh 3.

“Kami menghadirkan dokter di tempat tersebut dan dilakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan bahwa bayi tersebut sudah meninggal dunia diperkirakan 6-12 jam sebelumnya,” ungkap Untung.

Dalam kresek hitam, polisi juga menemukan 4 celana dalam, 8 celana pendek, sebuah kaus dalam, sprei, serta celana hitam.

Baca juga: Pemulung di Tembalang Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik di Tong Sampah

Ketika pertama kali ditemukan, bungkusan ini dibalut dengan lakban.

Untung menyatakan, tidak ditemukan bekas penganiayaan di jasad bayi.

Bayi tersebut memiliki berat sekitar 3 kg dan tinggi 49 cm.

Bayi itu lantas dibawa ke RSUD Tidar Magelang untuk dilakukan otopsi.

Terkait pelaku yang meletakkan bayi di tong sampah, Untung mengatakan, masih menyelidiki.

“(Pelaku) masih dalam pengembangan Polres Magelang Kota. Pada proses selanjutnya akan kami sampaikan,” pungkasnya.

Baca juga: Borobudur Maraton 2024 Bakal Digelar 1 Desember, Berikut Kategori dan Harganya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Regional
Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, 'Terbang' ke Atap dan Tendang Panitia

Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, "Terbang" ke Atap dan Tendang Panitia

Regional
Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Regional
Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Regional
Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com