Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

KOMPAS.com - Kepedihan dialami Hasanuddin, penjual angkringan yang menjadi korban kebakaran rumah di bantaran rel kereta, Manahan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah.

Dalam kejadian pada Jumat (17/5/2024) malam itu, tabungan Rp 5 juta milik Hasanuddin terbakar. Uang itu disimpan dalam laci meja.

Hasanuddin mengatakan, uang tersebut sedianya akan ia gunakan untuk mengembangkan usaha.

"Rencananya buat usaha lagi, disimpan di lantai 2 rumah, dalam kotak," ujarnya, Jumat.

Uang itu merupakan tabungan dari hasil berjualan angkringan.

Tabungannya tersebut terdiri dari pecahan uang Rp 2.000 hingga Rp 20.000. Jika dilihat sekilas, uang itu tampak hangus.

Saat kebakaran melanda, Hasanuddin berniat menyelamatkan uang tabungannya tersebut, tetapi dia mengalami kendala. Ditambah lagi api sudah mendekat, Hasanuddin pun memilih menyelamatkan diri.

"Mau nyelametin, saya nekat. Kebetulan saya punya duit simpenan, saya mau ambil, api udah dekat. Kunci nggak kebuka-kebuka gemboknya. Api udah dekat saya lari,” ucapnya, dikutip dari Tribun Solo.

Baca juga: Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Kebakaran di Manahan, Solo

Mengenai kebakaran yang menghanguskan rumahnya, Hasanuddin menuturkan, perisitiwa itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB.

Sebelumnya, Hasanuddin sedang bersantai di lantai dua sambil bermain ponsel.

“Istri saya nonton TV. Saya di atas lagi main hape. Saya dengar saya kira ada orang berantem teriak-teriak. Saya kirain maling,” ungkapnya.

Tak lama berselang, istrinya berteriak bahwa ada kebakaran. Api menjalar cepat. Rumah Hasanuddin yang telah ditinggali selama 12 tahun turut terdampak.

Hasanuddin dan keluarga selamat dari kebakaran. Hanya saja, rumah beserta barang-barang di dalamnya terbakar.

“Dalam kebakaran semua. Lemari habis semua habis. Sepeda saya juga pada kebakar,” tuturnya.

Kebakaran di Manahan ini menghanguskan sembilan rumah semipermanen. Terdapat sembilan kepala keluarga (KK) di RT 003 RW 006 yang terdampak insiden ini.

Usai kejadian ini, sebanyak 25 orang yang terdampak mengungsi ke kantor Kelurahan Manahan.

Baca juga: 9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Sumber: Kompas.com (Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Dita Angga Rusiana), TribunSolo.com