Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Negara Iriana Bakal Ikuti Parade Mobil Hias di Solo, Sejumlah Ruas Jalan Ditutup

Kompas.com - 14/05/2024, 15:53 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi) akan hadir dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-44 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada Rabu (15/5/2024). 

Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan, sebanyak 472 personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub akan dikerahkan untuk pengamanan parade HUT Dekranas

Selain itu, rekayasa lalu lintas juga telah disiapkan aparat kepolisian saat parade mobil hias pada Rabu sore. 

Baca juga: Jaksa Ungkap Kronologi Tewasnya 3 Personel Band Usai Pesta Miras di Hotel Surabaya

"Pelaksanaan parade Dekranas dan Hari Kesatuan Gerak PKK ini tidak jauh berbeda dengan beberapa kali rute karnaval yang kita sudah laksanakan," tuturnya. 

Jalur kirab di sepanjang Jalan Slamet Riyadi-Jendral Sudirman atau dari Simpang empat Gendengan hingga depan Balai Kota Surakarta akan ditutup.

Selain itu, simpang-simpang yang mengarah ke Jalan Slamet Riyadi juga akan ditutup. 

Iwan menjelaskan, titik start kirab akan dimulai dari Stadion Sriwedari. Alasan penutupan dimulai dari Simpang gendengan karena titik tersebut akan digunakan untuk antrean persiapan kendaraan hias yang akan mengikuti parade. 

"Serta ribuan pejalan kaki tentunya ini membutuhkan space yang luas. Diberlakukannya rekayasa lalu lintas itu karena akan ada massa yang sangat besar," jelasnya. 

"Akan ada tamu-tamu khusus seperti Ibu Negara, Iriana Jokowi, Ibu Wakil Presiden, Wury Maruf Amin, dan sebagainya," ungkap Kapolresta.

Iwan menambahkan, sejumlah personel cadangan akan diterjunkan di sejumlah titik menuju ruas jalan Slamet Riyadi. 

"Masyarakat tidak perlu khawatir. Nanti ada personil yang akan mengarahkan masyarakat untuk menghindari Jalan Slamet Riyadi sepanjang atau selama waktu parade tersebut," ungkap Iwan. 

Rangkaian parade akan dikawal pasukan kepolisian. Lalu di belakangnya ada pejalan kaki yang berjumlah 80 orang dan diikuti kereta kuda atau biolet hias sebanyak 20 unit. 

Kemudian, ibu-ibu PKK yang berasal dari 38 provinsi se-Indonesia.Selanjutnya, disusul 102 mobil hias dari perwakilan tiap Dekranas dan Dekranas Daerah seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Regional
Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Regional
Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com