Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Kompas.com - 16/04/2024, 16:58 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Ibu dan anak, Wasilah (40) dan FR (16), tewas dibunuh di rumahnya di Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (15/4/2023).

Anak Wasilah berinisial G (7) menjadi saksi kunci peristiwa itu.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Palembang Kombes Harryo Sugihhartono mengatakan, G sempat bertemu dengan orang yang merenggut nyawa keluarganya.

"Sementara G saat ini menjadi saksi kunci karena ia yang bertemu dengan pelaku. Pelakunya seorang diri," ujarnya, Senin.

Ayah G, Anung Kurniawan (41), menuturkan, sewaktu kejadian tersebut, dirinya sedang berada di bengkel. Tiba-tiba anak bungsunya itu meneleponnya.

Baca juga: Ibu dan Anak Tewas Diduga Jadi Korban Pembunuhan di Palembang, 1 Anak Lainnya Selamat

Dengan nada ketakutan, G mengabarkan bahwa ibu dan kakaknya tewas dibunuh seseorang.

"Saya langsung pulang dan melihat istri dan anak saya sudah tewas," ucapnya, Selasa (16/4/2024).

Anung tak menyangka istri dan anaknya tewas dibunuh. Ia mengungkapkan, selama ini dirinya tak memiliki masalah dengan siapa pun.

Selain itu, ia juga bertanya-tanya soal motif pelaku. Pasalnya, berdasarkan penyelidikan polisi, tak ada satu pun barang di rumahnya yang hilang.

Ia menyerahkan kasus pembunuhan istri dan anaknya ke polisi.

"Saya harap pelaku dapat dihukum setimpal setelah tertangkap nanti," ungkapnya.

Baca juga: Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Tak ada barang yang hilang


Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono menjelaskan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tak ada harta korban yang hilang.

Ia menegaskan, kejadian ini murni pembunuhan.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Harryo menyampaikan, di tubuh korban terdapat luka mematikan.

Di TKP, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, salah satunya pisau.

"CCTV di dalam rumah mati, sehingga kita cukup kesulitan mengidentifikasikan pelaku," tuturnya.

Baca juga: Polisi Dalami Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang

Halaman:


Terkini Lainnya

Sempat Tak Sadarkan Diri, Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur Sadar Usai Operasi Otak

Sempat Tak Sadarkan Diri, Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur Sadar Usai Operasi Otak

Regional
BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

Regional
Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Regional
Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Regional
Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com