Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagi Ini, Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Lontaran Lava Pijar

Kompas.com - 15/04/2024, 06:56 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LEMBATA, KOMPAS.com - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali meletus disertai lontaran lava pijar pada Senin (15/4/2024) pagi.

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok melaporkan, pada periode pengamatan pukul 00.00 Wita-06.00 Wita terjadi 10 kali letusan dengan tinggi 200-300 meter. Kolom abu berwarna asap putih, kelabu, dan hitam.

"Erupsi disertai lontaran lava pijar dalam radius puncak," ujar Kepala Pos PGA Ile Lewotolok, Yeremias Kristianto Pugel di Lembata, Senin.

Baca juga: Kawah Gunung Ile Lewotolok Semburkan Asap Kelabu Setinggi 700 Meter

PGA Ile Lewotolok juga mencatat terjadi 99 kali gempa embusan, dua kali tremor non-harmonik, dua kali vulkanik dalam, dan satu kali tektonik jauh.

Cuaca di gunung cerah. Angin bertiup lemah ke arah barat dan barat laut. Suhu udara 25-26.8 derajat celsius.

Secara visual gunung jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 50-100 meter di atas puncak kawah.

"Aliran lava masih teramati ke sektor selatan tenggara," kata dia.

Baca juga: Pagi Ini, Gunung Ile Lewotolok Luncurkan Lava Baru Sejauh 700 Meter

Yeremias mengimbau masyarakat sekitar untuk mengenakan masker pelindung mulut dan hidung menghindari gangguan pernapasan maupun gangguan kesehatan Iainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik.

Gunakan juga perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

Selain itu, warga sekitar dan wisatawan diimbau agar tidak memasuki dan melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 kilometer dari pusat aktivitas, serta 3 kilometer di dalam wilayah sektoral selatan dan tenggara.

Dia juga menambahkan sampai saat ini aktivitas Gunung Ile Lewotolok masih berada di level III siaga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com