Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Aksi "Sweeping" Bank Keliling di Pandeglang, Polisi Janji Tindak Tegas

Kompas.com - 03/04/2024, 17:35 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Rekaman video aksi pengeroyokan menimpa seorang warga di Kabupaten Serang, Banten.

Dalam video tersebut terlihat seoragn pria disebut ustad megenakan sarung dipukul menggunakan helm oleh sejumlah orang di pinggir Jalan Raya Serang-Pandeglang.

Motif pengeroyokan ini karena kesalahpahaman antara pegawai Kosipa (bank keliling) dengan korban.

Terjadi aksi sweeping

Setelah insiden ini, sejumlah markas koperasi simpan pinjam atau bank keliling di Kabupaten Pandeglang, di-sweeping oleh ormas, Selasa (2/4/2024).

Baca juga: Aksi Sweeping Bank Keliling di Pandeglang, Buntut dari Pengeroyokan Seorang Warga

Kapolres Pandeglang AKBP Oki Bagus Setiaji mengkonfirmasi aksi itu terjadi di sejumlah titik di Pandeglang yakni di Mengger, Cadasari, Cigadung dan di depan Hotel Horison.

"Secara spontanitas rekan-rekannya yang peduli pada korban melakukan sweeping untuk mencari pelaku," kata Oki di Mapolres Pandeglang, Selasa (2/3/2024) malam.

Oki mengatakan, langsung menurunkan personel di lokasi aksi tersebut. Menurutnya tidak ada korban yang ditimbulkan dari aksi itu.

"Sudah didatangi oleh pihak patroli, tidak ada kerusakan signifikan, itu pun sudah diserahkan ke polsek setempat," kata Oki.

Lebih lanjut terkait kasus pengeroyokan terhadap Muhi, Oki mengatakan, belum mengetahui secara pasti duduk perkaranya.

Sejauh yang bisa dipastikan, kata dia, Muhi merupakan warga Pandeglang. Kasus tersebut, kata Oki, saat ini ditangani oleh Polresta Serang karena kejadiannya di wilayah hukum Serang.

"Sebetulnya kita masih dalami apakah terkait masalah pituang atau ada kejadian lain, setahu saya selaku Kapolres Pandeglng belum ada laporan terkait masalah pituang."

Baca juga: Ada Sweeping Bank Keliling, Kapolda Banten: Serahkan ke Kami, Kami Tindak Tegas

"Kami belum paham secara gamblang kejadiannya seperti apa, yang kami ketahui ada pengeroyokan terhadap warga pandgelang," lanjut Oki

Polisi akan tindak tegas

Mengenai aksi sweeping dan main hakim sendiri yang dilakukan oleh sekelompok oknum ini, polisi akan segera menindak tegas.

Korban bersama tokoh masyarakat sepakat menyelesaikan masalah ini melalui jalur hukum.

Abdul menegaskan, tidak mentoleransi tindakan para pelaku yang telah mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di tengah Ramadhan.

“Kami ingatkan, jangan coba-coba merusak kondusifitas Banten, kami akan melakukan tindakan tegas terhadap oknum-oknum yang mengganggu kamtibmas. Sekali lagi, serahkan dan percayakan kasus ini kepada kami,” tegas Abdul.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com