Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Salak Dibuang ke Sungai di Banjarnegara, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 03/04/2024, 06:54 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Video salak yang dibuang ke sungai di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, viral di media sosial (medsos).

Video tersebut diunggah akun Instagram @banjarnegaraterkini, empat hari lalu. Peristiwa tersebut disebutkan terjadi di Talunamba, Kecamatan Madukara.

Dalam video tampak beberapa warga menurunkan satu per satu keranjang berisi salak dari atas mobil pikap dan membuangnya dari atas jembatan.

Baca juga: Foto Viral Karcis Parkir Ditempel Biaya Tambahan Penitipan Helm, Ini Kata Pemkot Yogyakarta

Pemilik salak, Pardi mengatakan, terpaksa membuang salak tersebut karena sudah busuk.

"Saya buang karena salaknya sudah busuk," ungkap Pardi yang merupakan pengepul salak asal Desa Talunamba kepada wartawan, Selasa (2/4/2024).

Menurut Pardi, permintaan salak saat ini sedang turun drastis. Dari biasanya 20 ton menjadi 5 ton. Kondisi itu membuat stok salak di gudang membusuk.

"Terlalu lama di gudang, akhirnya saya buang," kata Pardi.

Selain itu, kata Pardi, harga salak saat ini juga sedang turun drastis karena berbarengan dengan musim panen buah-buahan lainnya.

"Kalau yang ukuran besar biasanya Rp 4.000 per kilogram, sekarang hanya Rp 2.000. Malah salak kecil sekarang hanya Rp 500 per kilogram, padahal biasanya bisa sampai Rp 2.000," jelas Pardi.

Pardi mengatakan, penurunan harga salak mulai terjadi sejak awal Ramadhan. Namun baru kali ini harganya sangat rendah.

"Tapi yang sampai ekstrem baru kali ini, sebelumnya tidak pernah," ujar Pardi.

Pardi biasa membeli salak dari para petani di daerahnya. Salak tersebut biasa dikirim ke daerah Jawa Barat dan Jawa Timur.

Untuk diketahui, Banjarnegara selama ini dikenal sebagai salah satu sentra buah salak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com