PADANG, KOMPAS.com-Letusan Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali menyebabkan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) ditutup sementara.
Penutupan dilakukan pada hari ini, Kamis (28/3/2024) mulai 10.00 WIB sampai 14.00 WIB dan bisa diperpanjang, tergantung kondisi.
"Kita terpaksa mengambil opsi penutupan sementara bandara karena abu vulkanik Marapi mengganggu penerbangan," kata Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI, Capt. Megi H. Helmiadi yang dihubungi Kompas.com, Kamis (28/3/2024).
Baca juga: Gunung Marapi Kembali Meletus, Keluarkan Gemuruh dan Lontarkan Abu 1,5 Km
Megi mengatakan langkah penutupan bandara diambil untuk menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan.
“Dengan sebaran abu vulkanik yang sudah mencapai BIM, kami harus menutup operasi pesawat udara,” kata Megi.
Penutupan bandara dapat mengakibatkan penundaan dan pembatalan penerbangan.
Pengelola bandara mengimbau kepada penumpang untuk selalu memeriksa informasi terbaru terkait penerbangan mereka kepada maskapai penerbangan yang bersangkutan.
“Kami memohon pengertian atas situasi ini,” kata Megi.
Baca juga: Menyoal Kebocoran Gas Sorik Marapi di Mandailing Natal yang Terus Berulang, Pernah Tewaskan 5 Orang
Sebelumnya, penutupan bandara juga dilakukan sebanyak 4 kali yakni pada 22 Desember 2023, 5 Januari 2024, 19 Januari 2024 dan 29 Februari 2024.
Sebagai informasi, Gunung Marapi kembali erupsi pada Rabu (27/3/2024) dengan melontarkan abu setinggi 1.500 meter dari puncak kawah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.