Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harimau Tercebur di Bendungan Air di Pasaman Barat, BKSDA Bersuara

Kompas.com - 25/03/2024, 16:30 WIB
Perdana Putra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Seekor harimau sumatera (Panthera Tigris Sumaterae) tercebur di sebuah bendungan air di Nagari Kajai Selatan, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Video harimau tersebut beredar luas di jejaring media. Dalam video berdurasi 35 detik itu memperlihatkan seekor harimau sumatera berupaya keluar dari bendungan.

Terlihat, harimau tersebut menyusuri sudut bendungan untuk berupaya naik ke atas permukaan. Di akhir video terpantau, harimau tersebut berhasil naik dan meninggalkan bendungan tersebut.

Baca juga: Seekor Harimau Sempat Terjebak Dalam Saluran Air Pembangkit Listrik di Sumbar

Pelaksana Harian Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar Dian Indriani pun bersuara dan membenarkan adanya kejadian itu.

"Benar. Peristiwa itu pada Sabtu (23/3/2024) lalu," kata Dian, Senin (25/3/2024).

Dian mengatakan, harimau tersebut saat ini masih berkeliaran di sekitar permukiman masyarakat.

"Satwa sudah keluar dari saluran air. Namun masih berkeliaran di sekitar permukiman warga. Saat ini Tim BKSDA sudah lokasi tersebut," kata Dian.

Dalam penanganan harimau sumatera itu, BKSDA Sumbar, kata Dian, juga berkordinasi dengan dokter hewan.

"Tim juga melibatkan dokter hewan dalam penanganan harimau," sebut Dian.

Baca juga: TNBBS “Rumah” Harimau Sumatera, Manusia Harus Bisa Hidup Berdampingan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com