Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu dan Bayi yang Baru Dilahirkan Meninggal Dunia di RSUD Flores Timur

Kompas.com - 18/03/2024, 14:44 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Seorang ibu dan bayi yang baru dilahirkannya meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ibu dari bayi tersebut diketahui bernama Novi Uba Soge. Keduanya meninggal pada Sabtu, 16 Maret 2024.

Foto serta ungkapan doa untuk Novi dan sang buah hati pun beredar luas di media sosial.

Baca juga: Status Gunung Lewotobi Perempuan di Flores Timur Turun ke Level Normal

BM, kerabat korban menuturkan, awalnya Novi dirujuk dari Puskesmas Lambunga, Kecamatan Kelubagolit, Pulau Adonara, ke RSUD Larantuka untuk segera dilakukan operasi pada Kamis (14/3/2024).

Namun, kata BM, Novi diduga dipaksa melahirkan normal oleh tenaga medis di RSUD Larantuka.

Setelah disuntik perangsang sebanyak dua kali, Novi pun melahirkan bayinya, namun sudah meninggal dunia.

"Korban seperti dipaksa melahirkan normal, padahal kondisinya sudah memburuk sejak dirujuk," ujar BM, Senin (18/3/2024).

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Flores Timur, Akses Jalan ke Lima Desa Lumpuh

Usai melahirkan bayinya, Novi mengalami pendarahan hebat. Ia kemudian dilarikan ke ruang bedah. Namun, sebelum diambil tindakan medis, Novi meninggal dunia.

BM menduga ada kelalaian tenaga medis yang menyebabkan nyawa ibu dan anak itu tak bisa diselamatkan.

"Seandainya saat dirujuk mereka langsung operasi, tidak mungkin ada korban jiwa. Ini jelas-jelas ada kelalaian," kata dia.

Audit maternal perinatal

Pelaksana Tugas Dirut RSUD Larantuka, dr. Paulus Lamen mengaku sudah menerima laporan terkait kasus tersebut dan akan melakukan audit maternal perinatal.

Paulus mengatakan, setelah dilakukan audit pihaknya akan menyampaikan secara resmi terkait kematian Novi dan bayinya.

"Untuk teknis tindak lanjutnya, sesuai alur panduan Kementerian Kesehatan pada setiap kasus kesehatan ibu dan anak, kami akan melakukan audit maternal perinatal terlebih dahulu. Setelahnya baru kami akan memberikan penjelasan resmi," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com