Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Beras Turun, Cabai di Demak Tembus Rp 100.000 per Kilogram

Kompas.com - 04/03/2024, 21:49 WIB
Nur Zaidi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi


DEMAK, KOMPAS.com - Harga beras lokal di pasar tradisional Bintoro, Demak, Kabupaten Jawa Tengah turun sejak dua hari terakhir, dari harga Rp 16.000 menjadi Rp 15.000 per kilogram.

Sementara untuk harga cabai masih stagnan dari Rp 60.000 hingga tertinggi mencapai Rp 100.000 per kilogram pada Senin (4/3/2024) sore.

Pedagang pasar Bintoro, Mualifah (45) mengatakan, harga cabai di rukonya dari Rp 60.000 hingga Rp 80.000 per kilogramnya.

"Rp 60.000 merah (per kilogram), (cabai) setan, harga sama," ujar Mualifah saat ditemui di rukonya, Senin.

Baca juga: Cerita Pedagang Pasar Kartasura soal Mahalnya Harga Beras, Naik sejak Awal 2024

Menurut dia, harga tertinggi cabai yang dijualnya yakni jenis cabai teropong merah.

"Ini Rp 80.000 (per kilogramnya) jenis teropong merah, masih sama (seperti kemarin)," ungkapnya.

Sementara, pedagang cabai lain Mbak Roh (52) mengatakan, harga cabainya dibanderol dari Rp 60.000 hingga Rp 100.000.

Baca juga: Update Harga Pangan, Beras dan Cabai Mengalami Kenaikan

Harga cabai rawit dan cabai merah dijual antara Rp 60.000 hingga Rp 70.000 per kilogram.

"Antara itulah Rp 60.000 sampai Rp 70.000, beda-beda," terangnya.

Harga tertinggi cabai jenis teropong merah untuk kualitas terbaik mencapai Rp 100.000 per kilogram

"Teropong antara Rp 80.000 sampai Rp 90.000, tertinggi sampai Rp 100,000," tandasnya.

Baca juga: Beras Mahal, Petani di Demak Pungut Gabah Busuk untuk Konsumsi


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com