Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pj Gubernur Banten Jamin Pendidikan Anak Petugas KPPS yang Gugur

Kompas.com - 23/02/2024, 17:24 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar menjamin pendidikan anak 15 petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang meninggal dunia di daerahnya usai menjalankan tugasnya pada 14 Februari 2024.

"Layanan secara umum sudah kita siapin, BPJS untuk kesehatan, sekolah dan itu berlaku. Sesuai ketentuannya," kata Al Muktabar kepada wartawan usai takjiah ke rumah duka salah satu petugas KPPS di Kota Serang. Jumat (23/2/2024).

Dikatakan Al, selain jaminan biaya pendidikan, Pemprov Banten menyerahkan uang santunan kepada para ahli waris senilai Rp 5 juta per orang.

Baca juga: Bukan Hilang, Honor KPPS Kayong Utara Rp 82 Ternyata Dihabiskan Ketua PPS untuk Judi Slot

Uang dan sembako diserahkan langsung Al Muktabar sebagai bentuk perhatian dan untuk meringankan beban keluarga pejuang demokrasi yang gugur pasca-pemilu.

"Tadi ada santunan dalam uang tunai, masing-masing sekitaran Rp5 juta dari anggaran BTT (biaya tak terduga)," ujar Al.

Berdasarkan data dari KPU Banten, lanjut Al, ada 15 penyelenggara pemilu yang meninggal akibat sakit dan kelelahan.

"Data sementara ini 15 petugas dan linmas, data itu sesuai dengan perkembangan," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Divisi Sumber Daya Manusia, Penelitian dan Pengembangan KPU Banten Ali Zaenal Abidin mengatakan, KPU kabupaten/kota juga memberikan santunan kepada para petugas KPPS dan juga petugas ketertiban yang meninggal dunia.

"Per hari ini ada 16, hari ini ada tambahan dua petugas KPPS yang meninggal," kata Ali.

Baca juga: Gelar Pemilu Susulan di Tengah Kepungan Banjir, KPPS Optimistis Partisipasi Warga Demak 80 Persen

Adapun besaran santunan yang diatur pada Keputusan KPU No 59 Thn 2023 tentang Pedoman Teknis Pemberian santunan kematian dan santunan kecelakaan kerja bagi badan adhoc penyelenggara pemilu.

“Yang meninggal mendapatkan santunan Rp 36 juta dan ditambah bantuan pemakaman sebesar Rp 10 juta,” ujar Ali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com