Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Pemilu Susulan di Tengah Kepungan Banjir, KPPS Optimistis Partisipasi Warga Demak 80 Persen

Kompas.com - 23/02/2024, 15:21 WIB
Nur Zaidi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Banjir di Kabupaten Demak belum surut sepenuhnya. Kendati demikian, pemilu susulan di 10 desa Kecamatan Karanganyar tetap akan digelar 24 Februari 2024.

Desa Wonorejo merupakan salah satu desa yang akan menggelar pemungutan suara susulan (PSS), meskipun sebagian pemukiman masyarakat masih tergenang air.

Kondisi banjir pada Jumat (23/2/2024), tepatnya di Dukuh Kedung Banteng, Desa Wonorejo dengan genangan air di rumah penduduk mencapai 40 sentimeter.

Baca juga: Update Banjir Demak, Pemilu Susulan, dan Keraguan Warga Gunakan Hak Pilihnya...

Pantauan Kompas.com pukul 11.00 WIB,  sejumlah persiapan PSS nampak dilakukan di SDN 1 Wonorejo dalam kondisi tergenang dengan ketinggian air di halaman sekolah mencapai 25 sentimeter.

Namun, untuk lantai ruang kelas tampak kering lantaran lebih tinggi dari permukaan tanah.

Ruang kelas di SD tersebut rencananya digunakan untuk TPS 013, TPS 014, TPS 015, TPS 016, TPS 017 dan TPS 018 Desa Wonorejo.

Ketua KPPS TPS 18, Zuni Artiningsih mengatakan, meski kondisi halaman masih tergenang, pihaknya menyiapkan tempat di ruangan sebaik mungkin agar para pemilih nyaman.

"Persiapan kita menyiapkan tempatnya sedemikian rupa agar pemilih nanti bisa nyaman dan tetap semangat untuk menyalurkan pilihan mereka," katanya saat ditemui di lokasi.

 

"Aksesnya untuk ke sini masih tergenang, apalagi rumah - rumah penduduk yang di dalam itu masih di atas lutut," sambung dia.

Kendati demikian, KPPS setempat masih semangat untuk menyelenggarakan PSS sesuai jadwal yang ditentukan.

KPPS tetap solid, tetap berkoordinasi dengan baik, lewat WA group, sesekali kumpul di posko.

Zuni berharap, meski dalam kondisi banjir, partisipasi masyarakat masih tinggi untuk menyuarakan hak pilih mereka.

Baca juga: Sempat Terendam Banjir 3 Meter, Begini Kondisi Desa Karanganyar Demak

"Kita tetap berharap, minimal 80 persen, semoga," katanya.

Anggota PPS Desa Wonorejo, Khoirul Adha (29), menyebutkan, walaupun terdampak banjir para penyelenggara tetap semangat menyelenggarakan PSS.

"Jelas masih antusias, pokoknya kami dari penyelenggara pemilu akan selalu melaksanakan tugas yang diberikan oleh KPU," katanya, Rabu (21/2/2024), saat ditemui di kantor KPU Demak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com