Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Februari, KPU Manokwari Akan Gelar PSU di 7 TPS dalam 4 Kelurahan

Kompas.com - 19/02/2024, 16:47 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manokwari akan menggelar pemungutan suara ulang (PSU) di 7 tempat pemungutan suara (TPS) pada Sabtu (24/2/2024).

Tujuh TPS itu tersebar di 4 kelurahan yakni Kelurahan Amban, Kelurahan Sanggeng Kelurahan Wosi dan Kelurahan di Manokwari Timur Distrik Manokwari Barat Kabupaten Manokwari.

PSU digelar berdasarkan Surat Rekomendasi Bawaslu Manokwari Nomor 047/PP.02/KET.PB03/02/2024 tanggal 16 Februari 2024.

Baca juga: KPU NTB Putuskan 9 TPS Gelar Pemungutan Suara Ulang

Tujuh TPS yang telah diputuskan untuk PSU yakni TPS 17 Kelurahan Manokwari Timur, TPS 18 Kelurahan Amban, TPS 11 Kelurahan Manokwari Barat, TPS 5 dan 25 serta TPS 31 dan TPS 32 Kelurahan Sanggeng.

Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan KPU Manokwari Nomor 533 Tahun 2024.

Ketua KPU Manokwari, Cristin Ruth Rumkabu, membenarkan keputusan PSU di 7 TPS.

"Jadwal yang ditetapkan tanggal 24 Februari 2024," kata Cristin Ruth Rumkabu, Senin (19/2/2024).

PSU di TPS 17 Kelurahan Manokwari Timur untuk pemilihan umum presiden dan wakil presiden, DPD RI, DPR RI, DPR Provinsi dapil 1 dan DPRD Kabupaten Dapil 2.

TPS 18 Kelurahan Amban untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dapil 1 DPRD Kabupaten Dapil 2.

Baca juga: 5 TPS di Bantul Berpotensi Pemungutan Suara Ulang, Apa Alasannya?

TPS 11 Kelurahan Manokwari Barat dilakukan PSU untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, DPD RI, DPRD Provinsi Dapil ,1 dan DPRD Kabupaten Dapil 1.

Begitu juga di TPS 5, TPS 25, TPS 31 dan TPS 32 Kelurahan Sanggeng.

Sebelumnya, Bawaslu Manokwari menemukan sejumlah pelanggaran saat pencoblosan Pemilu 2024 pada (14/2/2024),

Bawaslu menemukan warga pemilik hak suara ditolak melakukan mencoblos di TPS, kemudian hal yang sama juga terjadi di TPS kelurahan Amban, di mana hak suara digunakan oleh orang lain yang tidak terdaftar dalam DPT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com