Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Maut 6 Motor di Semarang Renggut Nyawa 4 Remaja

Kompas.com - 13/02/2024, 17:44 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi di Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (12/2/2024) malam.

Peristiwa yang terjadi di Jalan Bangetayu Wetan, Kecamatan Genuk, ini menewaskan empat remaja.

Keempat korban itu berinisial DRR (15), warga Kelurahan Bangetayu Wetan, Kecamatan Genuk; BAS (15), warga Kelurahan Tlogomulyo, Kecamatan Pedurungan; dan PAS (19), warga Kelurahan Genuksari, Kecamatan Genuk.

Sedangkan, satu orang lainnya berinisial MAB (15), warga Desa Siser, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalur Trans Sulawesi, Dua Mahasiswi Tewas


Kepala Sub Unit (Kasubnit) 2 Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Semarang Ipda Agus Tri Handoko mengatakan, tiga korban, yakni DRR, BAS, dan PAS meninggal dunia di lokasi kecelakaan.

Sementara itu, MAB mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) KRMT Wongsonegoro.

"Total ada lima korban dalam kecelakaan ini: tiga meninggal di TKP, satu meninggal di rumah sakit, dan satunya masih perawatan di rumah sakit," ujarnya, Selasa (13/2/2024), dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: Datangkan Ahli, Polisi Belum Menetapkan Tersangka Kasus Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul

Agus menceritakan, kecelakaan di Genuk bermula saat DRR, BAS, dan PAS diduga melakukan balap liar di lokasi kejadian.

Ketiga korban menaiki motor yang berbeda-beda. Satu orang menumpangi satu sepeda motor.

"Mereka bertiga melakukan adu kecepatan dari arah timur atau Jalan KH Ismail Godo ke arah barat atau ke Stasiun Alas Tua," ucapnya.

Saat tiga korban beradu kecepatan, melintas tiga sepeda motor yang melintas dari arah berlawanan.

Pengendara tiga sepeda motor itu juga pemuda, yakni MAB; MRS (16), warga Kelurahan Tlogosari Wetan, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang; dan JP (20) Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang.

Di saat itulah sepeda motor para korban bertubrukan.

Akibat kecelakaan ini, MRS dan MAB mengalami luka patah kaki. MAB yang sempat dirawat, meninggal di rumah sakit. Adapun NZ mengalami luka ringan.

Baca juga: Kronologi Bus Pariwisata di Cianjur Kecelakaan Setelah Sopir Dilempar Batu oleh 3 Pelajar

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Aksi Balap Liar di Jalan Bangetayu Wetan Semarang Menewaskan 4 Remaja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian Vina Cirebon 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orang Tua Buronan

Menyoal Kasus Kematian Vina Cirebon 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orang Tua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Regional
Tak Ada Kabar Sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Tak Ada Kabar Sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Regional
Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Regional
Soal 'Study Tour', ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Soal "Study Tour", ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Regional
Situs Web Pemkot Unggah Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Kominfo: Kena Retas

Situs Web Pemkot Unggah Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Kominfo: Kena Retas

Regional
Transparansi Berita Pencalonan Mbak Ita, Pemkot Semarang Lakukan Evaluasi hingga Investigasi

Transparansi Berita Pencalonan Mbak Ita, Pemkot Semarang Lakukan Evaluasi hingga Investigasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com