KOMPAS.com - D, gadis berusia 18 tahun ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Desa Suka Merindu, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan pada Kamis (8/2/2024).
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh rekannya yang datang ke rumah untuk mengajak D mandi. Namun saat dipanggil, tak ada respon dari D.
Ia pun masuk ke dalam rumah dan menemukan D tergeletak bersimbah darah. Teman korban segera keluar rumah dan berteriak minta bantuan.
Baca juga: Diserang Beruang Liar, Petani di OKU Kehilangan Kaki Kiri
Saat diperiksa, anak ketiga Darmawan itu tewas dengan luka tusuk di sekujur tubuh seperti di bagian leher, bibir, punggung, perut, tangan dan bagian tubuh lainya.
D diketahui tinggal sendirian di rumah karena sang ayah, Darmawan menginap di kebun durian.
Aming, paman korban bercerita keponakannya baru saja kehilangan sang ibu yang meninggal 3,5 bulan yang lalu.
Setelah lulus SMA tahun 2023, D mengubur niatnya untuk kuliah dan memilih untuk merawat sang ibu yang sakit parah.
"Ibunya baru meninggal 3,5 bulan lalu," kata Aming pada Kamis (8/2/2024).
Setelah sang ibu meninggal, D tinggal berdua dengan sang ayah. Sementara dua saudaranya yang lain tinggal di Palembang dan Tangerang.
Baca juga: Pelaku Pungli di Jalan Lintas Sumatera OKU Aniaya Sopir Truk Batu Bara
Menurut Aming, di malam kejadian, D sendirian setelah sang ayah pergi ke kebun.
“Sore kemarin sekitar pukul 17.00 Wib ayahnya pulang ke rumah, kemudian malam harinya sekitar pukul 21.00 WIB pergi lagi ke kebun durian untuk menunggu durian jatuh,” kata Aming.
Pada Kamis pagi, ayah D pulang dengan membawa durian dan dijual ke pengepul. Namun ia tak mengira putrinya yang di rumah ditemukan dalam kondiis tewas.
"Tidak ada barang beharga hilang, kami dduga pelaku ada niat lain," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Sosok Dina Wanita di OKU yang Tewas Dibunuh, Rela Tunda Kuliah Demi Rawat Ibu Sakit,
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.