Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rektor Unsri Keluarkan Seruan untuk Sivitas Akademika, Minta Jaga Suasana Sejuk

Kompas.com - 06/02/2024, 17:21 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com- Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Profesor Taufiq Marwa mengeluarkan surat imbauan untuk sivitas akademika agar menjaga suasana sejuk jelang Pemilu yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024.

Surat imbauan dengan nomor 0001/UN9/SE.BUK.HT/2024 itu dikeluarkan pada Minggu (4/2/2024) yang ditujukan kepada Wakil Rektor I, II, III, dan IV, dekan fakultas, Direktur Program Pascasarjana, ketua lembaga, kepala biro, kepala UPT, serta dosen, tenaga kependidikan, dan Mahasiswa Universitas Sriwijaya.

KOMPAS.com telah meminta izin kepada Bagian Hubungan Masyarakat Unsri untuk mengutip surat imbauan yang dikeluarkan dan diposting di akun instagram resmi @humasunsri.

Baca juga: Alasan Rektor Unika Tolak Buat Video Testimoni soal Apresiasi Kinerja Jokowi

Dalam surat tersebut, Profesor Taufiq Marwa menuliskan lima poin imbauan kepada seluruh jajaran kampus Unsri.

Pada poin pertama, Taufiq mengajak mengajak untuk senantiasa menjaga suasana kondusif dalam lingkungan Unsri dengan mengedepankan keharmonisan dan menjunjung tinggi asas netralitas.

“Mari kita dengan sungguh-sungguh menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan,”tulis Taufik pada poin kedua yang dikutip redaksi, Selasa (6/2/2024).

 
 
 
Voir cette publication sur Instagram
 
 
 

Une publication partagée par Potret Unsri (@humasunsri)

Kemudian, pada poin ketiga, ia juga meminta agar seluruh komponen warga Unsri agar senantiasa dapat menjunjung tinggi asas dan norma yang berlaku, selalu menunjukkan sikap positive thinking dalam menerima berbagai informasi yang beredar, serta selalu dapat menghindari penyebaran informasi yang belum tentu kebenarannya  dan harus berdasarkan pada data serta informasi yang sahih atau valid.

Di poin keempat, ia juga meminta agar selalu dapat menjaga suasana sejuk dan damai di lingkungan Unsri, menunjukkan sikap yang saling menghormati, dapat menerima, dan menghargai bila terdapat perbedaan termasuk perbedaan dalam pilihan politik.

Baca juga: Mahasiswi Unsri Tewas Dibegal di Ogan Ilir, Pelaku Pura-pura Tanya Alamat

Pada poin kelima, Taufik juga meminta agar menjaga keutuhan dan keharmonisan Unsri dan mengajak seluruh komponen Unsri untuk selalu dapat memperkuat tali silaturahmi dan menjaga persaudaraan diantara kita untuk mencapai kejayaan dan kecemerlangan kita bersama.

"Demikian imbauan ini saya sampaikan, dengan harapan agar kita semua dapat menjadi insan akademis yang menjadi pelopor masyarakat dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” tulis Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com