Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kasus Dokter Gadungan, Ada yang Tipu Warga Rp 200 Juta dan Lakukan Aborsi

Kompas.com - 03/02/2024, 07:08 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Elwizan Aminuddin, dokter gadungan yang pernah bekerja di klub sepak PSS Sleman berhasil ditangkap polisi setelah dua tahun buron.

Ia ditangkap saat pulang di rumahnya di Cibodas pada Rabu (24/1/2024) Elwizan dilaporkan terkait kasus pemalsuan ijazah ke Polresta Sleman pada 3 Desember 2021

Belakangan terungkap, Elwizan memalsukan ijazah dokter dari Universitas Syah Kuala Banda Aceh.

Bermodalkan ijazah palsu tersebut, Elwizan Aminudin melamar ke tim-tim sepak bola yang bermain di Liga Indonesia sebagai dokter tim.

Elwizan Aminudin sudah pernah menjadi dokter tim beberapa klub sepak bola di Liga Indonesia antara lain Persita Tangerang, Barito Putra, Bali United, Madura United dan PSS Sleman. Bahkan Elwizan Aminudin juga pernah menjadi dokter Timnas Indonesia U-19.

Baca juga: Jadi Dokter Gadungan di PSS Sleman, Elwizan Aminuddin Ternyata Kondektur Bus, Hampir Celakakan Kiper

Polisi menyebut profesi Elwizan adalah kondektur dan memiliki toko kelontong. Ia belajar pengobatan melalui internet.

Selain Elwizan, berikut 7 kasus dokter gadungan yang dirangkum Kompas.com:

1. Dokter gadungan di Jembrana tipu wanita

I Putu Eka Satya Tanaya (34) ditangkap setelah menjadi dokter gadungan dan menipu perempuan yang akan dinikahinya.

Akibat penipuan tersebut, NKS (26) mengalami kerugian hingga mencapai lebih dari Rp 50 juta.

Pelaku berkenalan dengan korban pada tahun 2020 dan mengaku dokter spesialis anestesi.

Untuk melancarkan aksi tipu-tipunya, tersangka membuat identitas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) palsu dan mengaku bertugas di sebuah rumah sakit swasta di Denpasar.

Selama menjalin hubungan asmara, pelalu kerap meminjam uang pada korban berkali-kali. Awal meminjam Rp 20 juta untuk melunasi sepeda motornya pada 11 Maret 2022.

Lalu, pelaku meminjam kembali sampai mencapai Rp 37 juta. Tak hanya itu, tersangka menipu saksi lain bermodus kerja sama sebesar Rp 4,5 juta. Totalnya ada Rp 61,5 juta uang yang diambil oleh tersangka.

Pelaku berjanji akan mengembalikan setelah tanahnya terjual, tapi janji itu tak terpenuhi.

Baca juga: Dokter Gadungan Pacari dan Tipu Perempuan di Jembrana Puluhan Juta Rupiah

2. Dokter gadungan di kasus aborsi ilegal di Bandung

Kedua pelaku dokter gadungan yang menjual obat aborsi ilegal saat digiring oleh petugas kepolisian di Mapolresta Bandung pada Senin (6/11/2023)KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Kedua pelaku dokter gadungan yang menjual obat aborsi ilegal saat digiring oleh petugas kepolisian di Mapolresta Bandung pada Senin (6/11/2023)
SM (30) dan RI (28) ditangkap jajaran Polresta Bandung pada 23 Oktober 2023 atas kasus praktik aborsi ilegal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com