Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balita Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai, Korban Sempat Dilaporkan Hilang

Kompas.com - 29/01/2024, 22:14 WIB
Dedi Muhsoni,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Balita berusia 2 tahun 10 berinisial ANA ditemukan tewas mengambang di Sungai Jamuran, Desa Temuireng, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Senin (29/1/2024) sore.

Sekretaris Desa Temuireng, Suharto menceritakan awal hilangnya anak dari Waidah (47) itu. Dia mengatakan kejadian berawal pada Minggu (28/1/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Dari penuturanya, pukul 11.00 WIB, ANA tidur bersama Waidah dikamar dengan pintu depan dikunci rapat. Sementara rumah korban tidak akses pintu belakang.

Baca juga: Kronologi Pria di Boyolali Aniaya Anak Tirinya yang Balita hingga Tewas, Sebut Korban Terjatuh di Kamar Mandi

"Rumahnya memang berada di pinggir sungai sehingga tidak ada akses pintu belakang. Bahkan saat korban tidur bersama ibunya, diketahui juga oleh tante korban yang tinggal satu rumah," tutur Suharto.

Menurut Suharto, hilangnya ANA dilaporkan kepada Pemerintah Desa Temuireng dan dilanjutkan laporan ke Polsek setempat.

Saat itu pihak kepolisian melakukan pencarian dengan kronologi yang disampaikan kepada keluarga korban.

"Dan saat itu juga tim SAR turun untuk melakukan pencarian di sungai belakang rumahnya. Namun karena situasi hujan, pencarian dihentikan pukul 6 sore," katanya.

Pencarian pun dilanjutkan pada esoknya ,dengan menyisir Sungai Jamuran sejauh 5 kilometer. Sungai yang banyak ditumbuhi tanaman bambu menyulitkan para tim pencarian.

"Pada hari ini (Senin), sekitar pukul 13.30 WIB, jasad bocah bisa ditemukan dengan posisi sudah mengambang yang lokasinya sekitar 100 meter dari rumah korban," lanjutnya.

Balita tersebut akhirnya dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Talun Desa Temuireng usai dilakukan pemeriksaan medis.

"Dari pemeriksaan itu tidak ditemukan unsur penganiayaan dan murni tenggelam," tutupnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian setempat dan tim SAR yang menangani peristiwa itu belum bisa dimintai konfirmasi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com