Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebuah Kapal Nelayan di Pelabuhan Kluwut Terbakar

Kompas.com - 25/01/2024, 12:47 WIB
Tresno Setiadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Sebuah kapal nelayan KM Sanu Jaya terbakar saat bersandar di Pelabuhan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (25/1/2024).

Kebakaran yang terjadi pukul 10.00 WIB sempat membuat warga setempat panik.

Sebab, banyak kapal lain yang juga sedang bersandar di sekitarnya.

Baca juga: Foto Ijazahnya Kembali Viral, Nilai IPK Disebut Hanya Setara 2,3, Gibran: Terima Kasih atas Masukannya

Salah satu awak kapal yang terbakar, Muroni (30) mengatakan, awalnya ia dan 4 rekannya sedang berada di atas kapal.

Namun, tiba-tiba, ada asap keluar dari bagian belakang yang ternyata kebakaran.

"Tidak tahu tiba-tiba di bagian belakang ruang mesin keluar api besar. Kami langsung lompat menyelamatkan diri," kata Muroni, kepada wartawan, Kamis.

Muroni yang melihat kebakaran langsung berusaha memadamkan api dibantu nelayan lainnya sebelum mobil pemadam kebakaran datang.

Salah satu warga setempat, Agus Supriyanto, mengatakan, puluhan warga segera memberikan pertolongan dengan alat pemadam kebakaran sederhana.

Sementara petugas pemadam kebakaran yang cepat merespons tiba di lokasi untuk memadamkan api.

Para nelayan dan warga langsung mengevakuasi dengan cara memindahkan perahu nelayan yang terbakar itu menggunakan tambang ke tempat yang aman.

Baca juga: Kapolda Kalbar Pecat 6 Anggota, Salah Satunya Polisi Berpangkat AKP

"Perahu nelayan KM Sanu Jaya milik Wasmun ini, diduga terbakar akibat mengalami korsleting listrik. Sebab, di dalam perahu terdapat barang-barang yang mengandung jaringan listrik dan mudah terbakar," kata Agus.

Tim gabungan hingga saat ini masih berupaya memadamkan api dengan menerjunkan dua armada pemadam kebakaran dari Damkar Brebes, Polres Brebes, dan mobil tangki BPBD Brebes.

Dalam proses pemadaman itu, sejumlah kapal nelayan yang berada di dekat lokasi kebakaran diminta menjauh untuk mengantisipasi sambaran api ke kapal lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com