Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.274 Balita di Kota Serang Masuk Kategori "Stunting"

Kompas.com - 25/01/2024, 10:57 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kota Serang, Banten mencatat sedikitnya 1.274 balita di daerah itu masuk dalam kategori stunting atau gagal tumbuh.

"Data stunting di Kota Serang tahun 2023 sebanyak 1.274 balita. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2022, yang mencapai 1.586 balita."

Demikian kata Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanudin di Serang, Rabu kemarin.

Baca juga: Menuju Generasi Emas: Stunting Istilah dan Dampaknya

Penyebab terjadinya stunting sangat beragam, mulai dari pola asuh orangtua, hingga asupan gizi pada anak.

Pola hidup calon ibu pada saat kehamilan juga menjadi faktor pendorong terjadinya stunting pada balita.

"Oleh karena itu, kita juga melakukan beberapa program untuk mengentaskan stunting, di antaranya memberikan alat antroprometri elektronik pencatatan gizi berbasis masyarakat di seluruh Posyandu," kata dia.

Ia mengatakan alat tersebut untuk mengukur pajang dan tinggi badan balita, sehingga bisa terdeteksi balita tersebut stunting atau tidak, dan alat ini akan terkoneksi dengan pusat.

Baca juga: Apa Itu Stunting dan Bagaimana Cara Mencegahnya?

"Dari alat tersebut pusat juga bisa membacanya," kata dia.

Selain itu, Pemerintah Kota Serang juga telah mengumpulkan direktur rumah sakit yang ada di Kota Serang untuk membantu penanganan permasalahan ini.

"Di rumah sakit tersebut memberikan telur setiap minggunya 1-2 butir. Itu sangat membantu, karena protein ini sangat cepat penyerapannya terhadap balita."

"Sehingga, apabila diberikan telur satu butir setiap hari selama enam bulan, sekitar 60 persen dapat mengentaskan stunting," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Regional
[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

Regional
3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

Regional
Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com