Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama Kapolres Kubu Raya Dicatut Penipu, Minta Uang Sumbangan

Kompas.com - 19/01/2024, 17:52 WIB
Hendra Cipta,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KUBU RAYA, KOMPAS.com - Nama Kepala Polisi Resor Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo dicatut oleh orang tak dikenal.

Melalui aplikasi Whatsapp, pelaku meminta uang sumbangan kepada warga.

Baca juga: Nama Pj Wali Kota Yogyakarta Dicatut Penipu, Minta Transfer Uang ke Pendeta

“Yang pasti itu penipuan. Kami dari Polres Kubu Raya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan dengan mengatasnamakan Kapolres Kubu Raya,” kata Kasubsi Penmas Humas Polres Kubu Raya Aiptu Ade, Jumat (19/1/2024).

Ade menerangkan, awalnya pihaknya mendapatkan informasi dari salah satu warga yang mendapatkan telepon melalui aplikasi Whatsapp yang mengatasnamakan Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo.

Melalui telepon tersebut, pelaku meminta sejumlah uang untuk sumbangan.

“Telepon tersebut mengatasnamakan Kapolres Kubu Raya untuk meraup keuntungan pribadi,” ujar Ade.

Ade memastikan, nomor telepon yang digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab tersebut bukan nomor telepon milik Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo.

Baca juga: Nama Kejari Sikka Dicatut untuk Minta Uang ke Sejumlah Pejabat

Pihaknya, akan melakukan penyelidikan guna menangkap pelaku.

"Jika menerima telepon atau pesan singkat yang mengatasnamakan Kapolres Kubu Raya agar segera melaporkan ke kami,” tutup Ade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com