Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Dukungan Abu Bakar Ba'asyir, Cak Imin: Kita Tidak Bisa Membatasi atau Melarang, Silakan

Kompas.com - 19/01/2024, 06:00 WIB
Bayu Apriliano,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berkunjung ke Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Kamis (18/1/2024) sekitar pukul 21.45 WIB.

Cak imin menghadiri Haul Akbar ke-2 Ummuna Hj. Umi Kultsum Thoifur di Ponpes Darrut Tauhid, Purworejo.

Ia didampingi presiden PKS Ahmad Syaikhu dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Baca juga: Visi Misi Lengkap Anies-Cak Imin di Pilpres 2024, Apa Saja?

Dalam kunjungannya ke Purworejo tersebut, Cak Imin ditanya oleh sejumlah wartawan yang datang ke lokasi.

Salah satunya pertanyaan soal dukungan Abu Bakar Ba'asyir kepada paslon Anies-Muhaimin (Amin).

Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut mengaku, dirinya tidak dapat membatasi soal dukungan Abu Bakar Ba'asyir. Ia juga tidak melarang siapa pun untuk mendukung paslon Amin dalam Pemilu 2024.

"Mau siapa pun dia, punya hak yang sama, ya silakan, kita tidak membatasi atau melarang atau menghambat. Silakan," kata Cak Imin.

Baca juga: Cak Imin Sebut Indonesia Butuh Pemimpin yang Tak Suka Uring-uringan


Baca juga: Visi Misi Lengkap Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024, Apa Saja?

Memilih presiden yang paham Islam

Sebelumnya, rekaman suara Abu Bakar Ba'asyir muncul di media sosial.

Anak Abu Bakar Ba'asyir, Abdurrahin Ba'asyir, membenarkan rekaman itu milik ayahnya.

Dalam rekaman itu, Abu Bakar Ba'asyir menyatakan mendukung Anies dan Muhaimin pada Pilpres 2024.

"Maka kalau memang tujuan kita ikut pilpres untuk membela Islam itu boleh. Jadi kita perlu mengikuti pilpres ini untuk membela Islam. Caranya yaitu memilih presiden yang paham Islam. Calon presiden kita itu yang paham Islam hanya satu yaitu yang nomor satu namanya Anies Baswedan. Itu yang wajib kita pilih," kata Abu Bakar Ba'asyir dalam rekaman TikTok, seperti dikutip Kompas.com, Senin (15/1/2024).

Baca juga: Beredar Rekaman Suara Abu Bakar Baasyir Dukung Anies, Abdurrahim Baasyir: Itu Sikap Beliau

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disdikbud Jateng Larang 'Study Tour' Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Disdikbud Jateng Larang "Study Tour" Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Regional
Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Regional
Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Regional
Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Regional
Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Regional
2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

Regional
Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Regional
Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Regional
Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Regional
Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Regional
Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Regional
Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Regional
Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Regional
Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Regional
Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com