Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI yang Diduga Aniaya Anak Pejabat Kembali Dilaporkan ke Denpom, Ini Kasusnya

Kompas.com - 18/01/2024, 13:25 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Seorang anggota TNI kembali dilaporkan ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) IV/1 Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, atas kasus dugaan penganiayaan.

Setelah sebelumnya dilaporkan oleh anak pejabat berinisial AM (24), kini oknum yang sama dilaporkan kembali oleh dua wanita berinisial KE (22) dan MF (18).

Penasihat hukum KE dan MF dari Pusat Bantuan Hukum Peradi Purwokerto, Saleh Darmawan mengatakan, laporan tersebut telah dibuat pada Selasa (16/1/2024) dengan bukti aduan bernomor STTL/02/1/2024 dan STTL/03/1/2024.

Baca juga: Anggota TNI yang Diduga Aniaya Anak Pejabat Dibawa ke Pomdam Diponegoro

"Kami mendampingi korban melaporkan peristiwa kekerasan fisik yang dilakukan salah satu oknum ke Denpom. Klien kami telah diiperiksa kemarin," kata Saleh kepada wartawan, Kamis (18/1/2024).

Saleh menjelaskan, dugaan penganiayaan terhadap dua wanita di salah satu tempat hiburan malam di Purwokerto itu merupakan rangkaian peristiwa yang sama dengan penganiayaan terhadap AM.

"KE keluar dulu (ke parkiran). Kemudian MF melihat KE sedang cekcok dengan wanita lain. KE dan temannya BR melerai, tapi kemudian oknum (TNI) tersebut mengejar dan melakukan penganiayaan," jelas Saleh

Akibat peristiwa itu, kata Bimas, KE dan MF mengalami memar dan cedera pada beberapa bagian tubuhnya.

Ketua Pusat Bantuan Hukum Peradi Purwokerto, AP Bimas Dewanto berharap laporan itu bisa segera diproses.

"Kami berharap yang sudah berproses agar lebih maksimal sesuai koridor hukum," ujar Bimas.

Komandan Denpom IV/1 Purwokerto Letnan Kolonel Cpm Irianto mengatakan, akan mendalami pengaduan tersebut.

"Yang namanya orang mengadu, ya saya terima. Kami akan pelajari dulu pengaduannya," kata Irianto.

Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI diduga menganiaya mahasiswa asal Bandung, Jawa Barat, berinisial AM (24).

Peristiwa itu terjadi di tempat parkir sebuah tempat hiburan malam di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Sabtu (13/1/2024) dini hari.

Peristiwa itu bermula saat AM yang merupakan anak pejabat di Bangka Belitung itu berniat melerai keributan antara seorang perempuan dan laki-laki yang belakangan diketahui merupakan anggota TNI.

"Melihat kekerasan dia mencoba melerai, namun yang terjadi dia dipukuli dan dikeroyok teman-teman oknum tersebut. Ada delapan orang (yang menganiaya), termasuk oknum tersebut," ujar penasihat hukum AM, Arif Budi Cahyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian 'Vina Cirebon' 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Menyoal Kasus Kematian "Vina Cirebon" 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com