Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bisa Berenang, Bocah 13 Tahun Ditemukan Tewas di Pinggir Sungai Babon Semarang

Kompas.com - 11/01/2024, 08:34 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - AR (13) warga Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) tewas setelah hanyut di Sungai Babon, Genuk Semarang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Heru Suhartanto mengatakan, korban ditemukan oleh tim Basarnas Kota Semarang pada Rabu (10/1/2024) malam.

"Ditemukan pukul 21.00 WIB," jelasnya saat dikonfirmasi, Kamis (11/1/2024).

Baca juga: Balita Asal China Tewas Tenggelam di Kolam Renang Vila di Bali, Diduga Lepas Pengawasan Orangtua

Dia menjelaskan, korban diduga tidak bisa berenang terutama saat arus deras. Hal itu membuat tubuhnya hanyut di Sungai Babon.

"Saat berenang korban sebenarnya sudah menggunakan styrofoam atau gabus untuk berenang," paparnya.

Saat berenang, korban tak sendiri. Terdapat 9 teman lainnya yang juga ikut bermain di Sungai Babon.

"Karena diduga kurang mahir dan arus juga deras langsung hanyut dan tenggelam,," ujar Heru.

Basarnas yang menerima informasi tersebut langsung menerjunkan 1 tim rescue untuk melakukan operasi pencarian dan penyelamatan.

Sungai Babon memiliki lebar sekitar 3 meter dengan kedalaman 2-3 meter tersebut.

"Akhirnya pada pukul 21.00 WIB, korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Tersangkut di pinggir sungai," ungkap Heru.

Setelah berhasil ditemukan, selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Bangetayu Semarang.

"Kami harap masyarakat lebih berhati-hati lagi bila beraktivitas di sungai karena arus sewaktu-waktu bisa deras di musim penghujan seperti sekarang ini," ucap Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com