Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Kebakaran Pasar Ngawen Blora Diselidiki, 3 Saksi Diperiksa

Kompas.com - 10/01/2024, 14:03 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Pihak kepolisian masih terus mencari tahu penyebab pasar Ngawen Blora, Jawa Tengah terbakar.

Kapolsek Ngawen, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Lilik Eko Sukaryono mengatakan sebanyak tiga orang saksi telah diperiksa untuk mengusut kebakaran yang terjadi di Pasar Ngawen pada Selasa (9/1/2024).

Baca juga: Barang Dagangan Habis Terbakar, Penjual di Pasar Ngawen Blora Hanya Bisa Meratapi Nasib

"Dari tadi malam kita sudah memeriksa tiga saksi," ucap Lilik saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu (10/1/2024).

Dari keterangan saksi tersebut, penyebab kebakaran diduga karena adanya lilin yang menyala di dalam pasar.

Namun, untuk mengetahui penyebabnya secara pasti, pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Tim Inafis dari Polres Blora, kemudian mengambil sejumlah barang bukti dan titik-titik api yang berada di TKP.

"Memang dari keterangan beberapa saksi itu memang keterangannya dari lilin, tapi kita masih mendalami lagi, betul enggak itu. Makanya tim Inafis juga sudah turun untuk meyakinkan itu," terang dia.

Selama proses penyelidikan, pihak kepolisian juga telah memasang garis polisi di sepanjang lokasi kebakaran.

Dengan adanya garis polisi, diharapkan agar masyarakat tidak berlalu lalang.

Baca juga: Cerita Pedagang Pasar Ngawen Blora Melihat Barang Dagangannya Ludes Dilalap Api...

"Adanya garis polisi itu untuk membatasi masyarakat supaya tidak berkeliaran ke dalam, karena puing-puing tiang masih miring, dikhawatirkan roboh karena sudah terbakar dan banyak yang meleleh, kalau orang mondar-mandir dikhawatirkan keselamatan mereka sendiri," jelas dia.

Sekedar diketahui, Pasar Ngawen terbakar sekitar pukul 14.00 WIB, pada Selasa (9/1/2024).

Akibat dilalap si jago merah tersebut, setidaknya ada 78 kios, 744 loss, serta 150 pelataran pedagang yang ludes terbakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com