BLORA, KOMPAS.com - Kebakaran yang terjadi di Pasar Ngawen, Blora, Jawa Tengah, pada Selasa (9/1/2024) sekitar Pukul 14.00 WIB menyisakan luka mendalam bagi para pedagang.
Ratusan kios, los hingga dasaran para pedagang tak bisa diselamatkan karena kobaran api yang terus menjalar.
Baca juga: Cerita Pedagang Pasar Ngawen Blora Melihat Barang Dagangannya Ludes Dilalap Api...
Kebakaran tersebut baru bisa dipadamkan pada Rabu (10/1/2014) sekitar Pukul 01.00 WIB.
Untuk memadamkan api, petugas pemadam kebakaran (damkar) dari kabupaten Blora, mendapatkan bantuan dari damkar Rembang dan Grobogan.
Keesokan harinya, para penjual hanya bisa meratapi nasib dan mengais barang dagangannya yang sekiranya masih bisa diselamatkan.
"Saya tidak sempat memindahkan pakaian. Kerugian saya modal itu Rp 200 juta," ucap pedagang pakaian bernama Puji Handayani saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu (10/1/2024).
Salah seorang pedagang yang biasa berjualan di pasar tersebut, Ami (35) mengaku hanya bisa pasrah melihat dagangannya habis dilalap si jago merah.
Bahkan, tak sedikit dari mereka yang pingsan melihat barang dagangan hangus terbakar.
"Banyak yang menangis dan pingsan melihat barang dagangannya terbakar," kata dia.
Berdasarkan pantauan di lokasi, tampak bangunan pasar sudah ludes seperti rongsokan besi baja.
Aroma besi terbakar ataupun barang-barang dagangan yang terbakar masih terasa hingga pukul 11.30 WIB.
Garis polisi juga sudah dipasang oleh pihak kepolisian untuk mensterilkan lokasi.
Selain itu, pihak kepolisian juga masih mencari tahu penyebab kebakaran yang terjadi pada Selasa (9/1/2024).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.