Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Pemkab Kediri Perluas Akses Menuju Bandara melalui Pembangunan Jalan Simpang Empat Banyakan

Kompas.com - 27/11/2023, 16:10 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri mempercepat pembangunan prasarana menuju bandara dengan memperluas akses jalan di Simpang Empat Banyakan setelah merampungkan pembangunan jalan di PB Sudirman.

Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kediri Sukadi mengatakan, pembangunan jalan PB Sudirman, termasuk pemasangan lampu penerangan jalan, telah diselesaikan. Jalan tersebut menjadi akses utama menuju bandara.

"Pada pekan depan, Simpang Empat Banyakan akan dibangun pelebaran jalan menuju arah bandara," kata Sukadi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (27/11/2023).

Adapun, Pemkab Kediri telah berkoordinasi dengan Telkom dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk perapian kabel dan tiang listrik. Kedua instansi tersebut berkomitmen untuk melakukan perapian sesuai dengan tanggung jawab masing-masing.

Baca juga: Agar Panen Lebih Berkualitas, Petani Mangga Podang Ikuti Pendampingan dari Pemkab Kediri

"Untuk kabel telah ditata oleh Telkom, sementara tian listrik di Simpang Empat Banyakan telah dipindah oleh PLN," ujar Sukadi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kediri Irwan Chandra menyampaikan, pembebasan lahan juga akan dilakukan di tikungan pertama sebelum bandara pada Simpang Jatirejo.

"Nantinya di tikungan pertama Simpang Jatirejo akan dilakukan pembebasan lahan sekitar 4x4 meter," ungkapnya.

Pembebasan lahan tersebut dilakukan guna melebarkan akses jalan yang dinilai terlalu sempit. Selain itu, pembangunan prasarana juga dilakukan di Jalan Jawa di Kecamatan Grogol yang merupakan jalan konvensional dari arah Kabupaten Nganjuk.

Baca juga: Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

"Akses jalan dari Grogol akan dilakukan pengaspalan ulang," tutur Irwan.

Untuk diketahui, pembangunan Jalan Jawa dilakukan sebagai pembangunan prasarana pendukung di luar jalan tol. Oleh karena itu, Pemkab Kediri berkolaborasi dengan pemerintah pusat, provinsi, dan pemrakarsa terkait.

Irwan menilai, progres pekerjaan akses pendukung di sekitar bandara ditangani oleh pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten telah mencapai 99 persen.

"Akses pendukung seperti pembangunan Jembatan Jongbiru ditargetkan akan selesai pada Mei 2024. Semoga sebelum Lebaran itu bisa selesai," pungkasnya.

Baca juga: Antisipasi Kemacetan Mudik Lebaran, Pemkab Kediri Siapkan ATCS di Beberapa Titik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Regional
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Regional
Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com