Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Perselingkuhan di Balik Penikaman Sekdes di Polman, Pelaku Pergoki Korban Berduaan dengan Istrinya

Kompas.com - 10/10/2023, 16:06 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - MS (29), sekretaris Desa Baru, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat tewas ditikam Rizal (33), tetangga yang juga masih kerabatnya sendiri.

Peristiwa tersebut terjadi saat MS baru saja pulang dari kantor desa pada Senin (9/10/2023) sore.

Informasi yang dihimpun, korban ditikam saat hendak masuk ke dalam rumahnya. Saat itu korban diadang pelaku yang masih berada di atas sepeda motornya.

Pelaku langsung menghampiri korban dan langsung menikamnya dengan sebilah badik. Korban pun langsung terkapar dan sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Baca juga: Sekdes di Polewali Mandar Tewas Dibunuh Saudara, Polisi Duga Masalah Asmara

Korban ditikam dengan badik sebanyak empat kali oleh Rizal hingga tewas. Rizal pun langsung diamankan oleh pihak kepolisian.

KBO Satreskrim Polres Polman Ipda Iwan Rusmana mengatakan motif pelaku menikam korban lantaran persoalan asmara.

Iwan menyebut istri pelaku dan korban memiliki hubungan asmara atau perselingkuhan.

"Bermula sekitar delapan bulan yang lalu, ini korban dan pelaku pernah sama-sama kerja di panwas," kata Ipda Iwan Rusmana.

Menurut Iwan, pelaku mengaku sempat memegoki istrinya bersama korban berduaan di rumah milik pelaku. Malam itu, dalam kondisi rumah mati lampu, Rizal melihat motor MS terparkir di depan rumah.

Baca juga: Kebakaran di Ponpes Al Wasilah Polewali Mandar, 8 Santri Alami Luka Bakar

Saat Rizal masuk ke rumah, ia mendapati korban dengan istrinya berada di ruang tamu dan hendak bergegas pulang.

"Awal kepergok itu, timbul rasa kecurigaan pelaku terhadap istrinya yang menjalin hubungan," ungkapnya.

Iwan mengatakan saat itu pelaku masih ingin memastikan adanya perselingkuhan. Pelaku yang telanjur curiga lalu mendesak istrinya untuk mengaku, dan akhirnya terungkap perselingkuhan.

Pelaku sempat berencana menceraikan istrinya, dan hal itu sudah ia bahas secara kekeluargaan.

"Pelaku lalu pindah ke Sumarorong, delapan bulan meninggalkan Desa Baru membawa istrinya setelah perselingkuhan itu ia ketahui," ungkap Iwan.

Baca juga: Pemimpin Ponpes di Polewali Mandar Cabuli Santri Laki-laki, Video Pengakuannya Viral di Media Sosial

Pelaku mengaku ia selalu terbakar amarah saat mengingat kejadian istrinya kepergok selingkuh.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com