Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Caleg di Kendari Diduga Diteror, Kaca Jendela Pecah, Ada Kelereng dan Besi Kembang Api

Kompas.com - 07/10/2023, 14:14 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Rumah Fajar Hasan, calon legislatif di Kendari diduga diteror oleh orang tak dikenal pada Jumat (6/10/2023).

Di tempat kejadian perkara, polisi menemukan kelereng dan besi kembang api di belakang jendela kamar.

Namun pemilik rumah tak mendengar suara tembakan dan lokasi yang diduga terjadi penembakan sempat disapu.

Dugaan tersebut terungkap saat salah satu anak Fajar hasan berinisial AU mengadu ke ayahnya jika jendela kamarnya pecah.

Baca juga: Kisah Pilu Gadis 15 Tahun di Kendari Disekap dan Dianiaya Selama 24 Hari, Awalnya Ditolong Pelaku dan Ibunya

Saat AU membuka jendela kamar, ia melihat ada pecahan dari kaca jendela yang berlubang. AU kemudian melapor ke ibunya, AN.

Melihat itu Fajar langsung melapor ke polisi atas dugaan pidana pengancaman dan pemerasan.

Laporan tersebut diterima di SPKT Polresta Kendari pada Jumat (6/10/2023) pukul 16.00 Wita.

Sementara itu warga di lokasi kejadian tidak mendengar adanya bunyi letusan di sekitar lokasi kejadian.

Bahkan anak dari Fajar Hasan yang tidur di dalam kamar tidak mendengar bunyi yang mencurigakan. Ia hanya mengetahui kalau jendela kamarnya pecah saat ia membuka jendela tersebut.

Sementara itu Fajar Hasan mengatakan bahwa sebelum melaporkan ke ibu, anaknya sudah menyapu di sekitar jendela.

"Dia sudah sapu duluan, baru dia lapor," ujar Fajar.

Baca juga: Gadis 15 Tahun di Kendari Disekap, Dianiaya, Dirampok, Diberi Obat Penenang

Fajar Hasan enggan menduga-duga lubangnya kaca tersebut karena berasal dari tembakan peluru tajam.

Hanya saja dengan kejadian tersebut, ia merasa diteror.

"Ini sudah menjadi bentuk teror. Tapi itu semua saya percayakan kepada kepolisian untuk mengungkap peristiwa ini," sambungnya.

Sementara itu saat melakukan olah TKP Kepolisian Resor Kota Kendari tidak menemukan adanya selongsong peluru di dalam kamar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Regional
Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Regional
Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Regional
Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Regional
Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Regional
Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Regional
Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Regional
Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Regional
Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Regional
Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Regional
Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Regional
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com