Banjir Rendam 3 Kecamatan di Aceh Utara, Ratusan Warga Mengungsi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Sebanyak tiga kecamatan yaitu Kecamatan Matang Kuli, Pirak Timu dan Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, terendam banjir, Jumat (6/10/2023).

Untuk Kecamatan Matangkuli, desa yang terendam banjir yaitu Desa Parang Sikureung, Meunasah Meuria, Tempok Barat, Meunsah Hagu, Alue Thoe, Meunasah Mee, Lawang, dan Desa Tanjong Haji Muda.

Sedangkan di Kecamatan Tanah Luas, desa yang terendam banjir yaitu Desa Rayeuk Kuta.

Baca juga: Jelang Musim Hujan, Pemkot Bandung Ingatkan 7 Titik Potensi Banjir

Sedangkan Kecamatan Pirak Timu, desa terendam yaitu Desa Rayeuk Pange.

Salah seorang warga Desa Parang Sikureung, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, Dahari, menyebutkan banjir disebabkan meluapnya air dari Krueng (sungai) Keureuto di kawasan itu.

“Sejauh ini yang sudah mengungsi itu di Desa Hagu dan Desa Alue Thoe, Kecamatan Matangkuli. Ratusan warga lah mengungsi di daerah itu. Sedangkan desa lainnya belum ada pengungsian,” kata Dahari saat dihubungi, Jumat (6/10/2023).

Dia menyebutkan, kondisi itu memang kerap dirasakan masyarakat kawasan tersebut. “Kami langganan banjir, setahun bisa belasan kali banjir,” terangnya.

Untuk itu, dia meminta Pj Bupati Aceh Utara, Mahyuzar untuk memikirkan solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir kawasan tersebut.

Baca juga: Banjir Tawaran dari Tim Pemenangan Ganjar hingga Bacawapres Prabowo, Gibran Ikut Keputusan Megawati

Sementara itu, Kepala Hubungan Masyarakat, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Muslem Arraly, dihubungi terpisah mengaku belum memiliki data banjir.

“Saya ya, saya sedang himpun datanya,” terang Muslem.

Sekadar diketahui, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menerapkan saluran informasi satu pintu pada bagian hubungan masyarakat untuk persoalan banjir sehingga hanya bagian hubungan masyarakat yang menjadi corong resmi pemerintah untuk data dan kerusakan akibat banjir.