Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Buah di Batam Jadi Korban Peredaran Uang Palsu

Kompas.com - 05/10/2023, 14:22 WIB
Hadi Maulana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Pedagang buah yang ada di kawasan Pasar Tradisional Tos 3000 Sei Jodoh, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Kecamatan Lubukbaja, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) menjadi korban peredaran uang palsu (Upal).

Pelaku melakukan transaksi dengan uang palsu senilai Rp 550.000 selama dua hari berturut-turut.

Baca juga: Edarkan Uang Palsu, 2 Warga Bima Diringkus Polisi Saat Akan Kabur

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Bernufus Budi Hartono membenarkan kejadian tersebut.

Budi juga mengaku, korban sudah melaporkan insiden yang dialami korban.

"Sudah ada laporannya, dan yang bersangkutan sudah dimintai keterangannya oleh penyidik," kata Budi yang dihubungi Kompas.com, Rabu (4/10/2023).

Budi menyebutkan kejadian tersebut dialami korban selama dua hari berturut-turut dengan jumlah Rp 550 ribu.

"Hari pertama yakni, Sabtu (31/9/2023) dengan nilai upal Rp 500 ribu yang terdiri lima lembar uang pecahan Rp 100 ribu," ungkap Budi.

"Dan hari kedua, Minggu (1/10/2023) dengan nilai upal Rp 50 ribu yang terdiri dari uqng pecahan Rp 50 ribu satu lembar," sambungnya.

Budi menduga, pelaku merupakan orang yang sama. Pelaku melakukan aksinya dengan membeli buah kepada korban.

"Menurut korban, ketahuannya uang tersebut palsu, saat istri korban menyusun uang. Dari sanalah diketahui bahwa uang tersebut palsu," terang Budi.

Sayangnya, korban tidak mengenali wajah pelaku.

"Yang berbelanja ramai, jadi korban tidak begitu hafal dengan wajah pelaku," sebut Budi.

Budi pun mengingatkan masyarakat, pengusaha, maupun pedagang agar lebih teliti saat melakukan transaksi tunai.

"Dan, apabila menemukan uang palsu, segera laporkan ke pihak berwajib," pungkas Budi.

Sementara itu Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Wilayah (Kpw) Kepri akan mendatangi korban dan melakukan pengecekan uang yang dinyatakan palsu tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com