Nenek 73 Tahun di Ogan Ilir Tewas Mengenaskan Diduga Dibunuh Perampok

KOMPAS.com - Seorang nenek berusia 73 tahun bernama Masiah, warga Desa Tanjung Gas, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel), ditemukan tewas di rumahnya.

Polisi menduga Masiah tewas dibunuh perampok yang menyatroni rumahnya, Selasa (19/9/2023).

"Dugaan awal, korban ini 363 (sasaran kasus pencurian), namun karena (pelaku diduga) kepergok, jadi 365 (terjadi pencurian dengan kekerasan)," kata Kapolsek Tanjung Raja AKP Hermansyah, dilansir dari Tribunnews.com.

Baca juga: Oknum Guru ASN Istri Sekda Ogan Ilir Dimutasi, Terungkap Alasan Tidak Mengajar Selama Setahun

Hal itu diperkuat temuan bekas luka sayatan senjata tajam di leher korban oleh Tim Inafis Polres Ogan Ilir.

Selain itu juga ada beberapa barang berharga milik korban yang raib. Saat ini polisi terus melacak pelaku.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Penjual Seblak yang Membusuk di Kos Ditangkap, Motifnya Dendam

"Hasil pulbaket (pengumpulan bahan keterangan) di lapangan, genting rumah wanita tersebut terbuka. Kemudian ada beberapa barang hilang," kata Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir AKP Hillal Adi Imawan, Rabu (20/9/2023).

Pihaknya sendiri akan bertindak tegas kepada pelaku jika tak segera menyerahkan diri.

Sementara kasus itu terungkap dari laporan warga. Saat itu tetangga korban curiga korban tak keluar rumah.

Setelah dicek korban telah tewas dengan kondisi mengenaskan.

"Selasa siang kemarin sekitar pukul 14.30 warga baru tahu kalau Masiah meninggal di rumahnya," kata Kepala Desa Tanjung Agas, Heri Abu Bakar saat ditemui di lokasi penemuan mayat.

Saat ini jasad korban telah dievakuasi Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Wanita 73 Tahun Ditemukan Tewas, Korban Diduga Dibunuh Setelah Memergoki Pelaku Perampokan