KOMPAS.com - Rusmanto (45), nelayan asal Pemalang, Jawa Tengah selamat setelah terapung-apung selama 4 hari.
Ia kemudian berhasil diselamatkan oleh nelayan di Perairan Pantai Rebo, Sungailiat, Bangka pada Kamis (7/9/2023).
Kini Rusmanto pun berhasil berkumpul kembali dengan keluarganya di Surajaya, Pemalang.
Kisah Rusmanto berawal saat ia memperbaiki kapal yang berlubang di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara pada Kamis (7/9/2023).
Tanpa sepengetahuan rekan-rekannya, Rusmanto terjun ke laut untuk mencoba menambal kapalnya.
Baca juga: Tilang Elektronik Dominasi Operasi Zebra Menumbing di Bangka Belitung
Tak disangka, jangkar diangkat dan kapal tempatnya bekerja berlayar dan pergi mencari ikan di perairan Karimata.
"Saat sedang perbaikan tiba-tiba bel kapal berbunyi dan bersamaan jangkar naik dan langsung pergi meninggalkan korban," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka, Ridwan.
"Kapal compreng tersebut berjumlah 12 orang ABK dengan tekong kapal atas nama Didi dan juru masak atas nama Junaidi," tambahnya.
Rusmanti pun tertinggal dan terapung-apung di laut selama empat hari.
Selama empat hari Rusmanto terapung-apung di tengah laut. Hingga ia pun hanyut dari Jakarta hingga akhirnya baru ditemukan di Bangka 4 hari kemudian.
Ridwan mengatakan, Tim URC BPBD Bangka awalnya mendapatkan laporan via whatsapp bahwa ada korban hanyut di laut yang diselamatkan nelayan lain.
Baca juga: Cerita Nelayan dari Jakarta Hanyut 4 Hari di Laut dan Ditemukan Selamat di Bangka
"Korban hanyut kurang lebih selama empat hari dan pukul 16.05 WIB ditemukan oleh nelayan Rebo atas nama Herman di sekitaran Karang Erlin (bagan)," beber Ridwan.
Petugas pun segera meluncur ke titik lokasi dan mengevakuasi korban.
Dinas Sosial Bangka dan pemilik kapal akan segera memulangkan Rusmanto ke keluarganya di Kelurahan Surajaya, Pemalang.
"Menurut informasi korban, istrinya Jasria di Pemalang, memiliki 3 orang anak Tri, Arka, dan Arya," kata dia.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Heru Dahnur | Editor : Reni Susanti)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.