KOMPAS.com – Sempat bentrok, pengemudi taksi konvensional dan online akhirnya menemui kesepakatan terkait titik jemput di Bandara Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau.
Kedua pihak sepakat titik penjemputan berada di depan pagar pintu keluar bandara atau tepatnya melewati bundaran Rajawali.
Baca juga: Driver Taksi Bandara dan Online di Batam Bentrok karena Batas Penjemputan Penumpang
Namun, titik jemput penumpang di Bandara Hang Nadim yang sudah disepakati bersama hanya bersifat sementara sampai proses perjanjian kerja sama antara pihak aplikator dengan pihak pengelolah bandara dalam hal ini PT BIB, ditandatangani oleh pihak BIB dengan tenggang waktu selama dua pekan.
Baca juga: Usai Bentrok, Taksi Konvensional dan Online Bandara Hang Nadim Capai Kesepakatan
Dalam perjanjian itu juga dijelaskan bahwa jika ada oknum dari pihak taksi konvensional maupun taksi online yang melanggar kesepakatan bersama, akan ditindak tegas oleh pihak keamanan kawasan Bandara Hang Nadim.
Selain itu, sesuai dengan hasil kesepakatan bersama, dilarang keras untuk melakukan persekusi atau perbuatan yang melawan hukum, baik yang dilakukan dari taksi bandara atau konvensional maupun taksi online .
“Saya mengimbau agar perjanjian ini tidak boleh dilanggar oleh siapa pun. Jika melanggar maka akan ditindak sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” ujar Kapolresta Barelang Kombes Nugroho Tri usai mediasi, Rabu (28/6/2023).
Sebelumnya diberitakan, terjadi bentrok antara pengemudi taksi bandara dan taksi online di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (25/6/2023).
Para pengemudi adu jotos dan saling lempar batu yang mengakibatkan sejumlah kendaraan rusak.
Kapolresta Barelang Kombes Nugroho Tri Nuryanto menjelaskan, keributan terjadi karena masalah batas penjemputan penumpang.
"Masalahnya hanya terkait titik penjemputan yang sebelumnya telah disepakati oleh kedua belah pihak," kata Nugroho, Minggu.
Keributan antara taksi bandara dan online cukup sering terjadi. Namun, tak sampai menimbulkan bentrok seperti yang terjadi pada Minggu.
Kedua belah pihak sempat menyepakati titik penjemputan, di mana sopir taksi online bisa menjemput penumpang di depan pintu keluar kargo baru Bandara Hang Nadim.
Selain itu, para sopir taksi online diminta tidak mangkal atau "ngetem" di sekitar bandara.
(Penulis Kontributor Batam, Hadi Maulana | Editor Michael Hangga Wismabrata)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.