TERNATE, KOMPAS.com- Seorang petani warga Desa Damuli, Kecamatan Patani Timur, Halmahera Tengah, Maluku Utara diduga dipanah oleh orang tak dikenal (OTK).
Polisi pun menyelidiki kejadian tersebut. Tim diterjunkan untuk menyusuri hutan Halmahera, tempat korban diduga dipanah.
"Kami tidak akan tinggal diam dan akan berusaha semaksimalnya untuk mengungkap perkara ini," kata Kapolres Halmahera Tengah AKBP Faidil Zikri, seperti dikutip dari Antara, Rabu (28/6/2023).
Baca juga: Pedagang di Alun-alun Halmahera Utara Diduga Ditarik Pungli Rp 500.000 Per Bulan, Kejari Selidiki
Faidil mengungkapkan, peristiwa pemanahan tersebut terjadi pada Minggu (25/6/2023).
Mulanya korban berangkat dari rumah menuju kebun kelapa di Gonwle, Kecamatan Patani Timu untuk mengambil kopra.
Korban sempat turun ke sungai. Tiba-tiba terdengar suara dari arah barat dan tubuh korban terkena anak panah.
Akibatnya korban mengalami luka di bagian rusuk rusuk karena panah.
Baca juga: 9 Tempat Liburan di Ternate, Ada Benteng Peninggalan Zaman Kolonial
Faidil menjelaskan, personel telah diterjunkan untuk menindaklanjuti peristiwa itu.
"Kami telah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), lidik untuk mencari bukti-bukti dan petunjuk, memeriksa korban dan saksi, serta melakukan penyisiran TKP," kata dia.
Adapun personel yang diterjunkan terdiri dari Resmob dan Brimob, Koramil, serta Satgas.
Dia meminta warga tetap tenang dan tak terprovokasi lantaran kasus tersebut sudah ditangani oleh aparat.
"Saya berharap masyarakat tetap tenang dan jangan terprovokasi dengan isu-isu yang merugikan kita semua," katanya.
Sumber: Antara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.