Kapal LCT Bahana Putra Tenggelam di Perairan Ternate, 8 Korban Selamat, 2 Hilang

TERNATE, KOMPAS.com - Kapal LCT Bahana Putra berpenumpang 10 orang dilaporkan tenggelam di perairan Pulau Batang Dua, Kota Ternate, Maluku Utara.

Dua orang, yakni nakhoda dan seorang juru masak dinyatakan hilang dalam kejadian tersebut.

Laporan kejadian kapal tenggelam itu diterima pihak Basarnas Ternate pada Senin (19/6/2023) sekitar pukul 09.31 WIT.

"Kami mendapat informasi dari Basarnas Manado bahwa satu kapal dengan penumpang 10 orang tenggelam di perairan Pulau Batan Dua, Kota Ternate. Nakhoda dan seorang juri masak dinyatakan hilang," kata Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman saat dihubungi, Senin, seperti dikutip Antara.

Baca juga: Kapal Tenggelam, 12 Nelayan Asal Rote Ndao NTT Terdampar di Laut Australia

Dua korban yang dinyatakan hilang yakni Buchari Sahafin (66), nakhoda kapal dan Yokzafil Novsan (23), juru masak.

Berdasarkan laporan yang masuk, Fathur menyebut identitas kapal yang dilaporkan hilang yakni kapal LCT Bahana Putra GT 302. Kapal itu berpenumpang 10 orang rute Manokwari tujuan Bitung, Sulawesi Utara.

Kapal itu tenggelam pada lokasi 35 NM arah utara dari Pulau Mayau, Batang Dua, Kota Ternate.

Baca juga: 16 Jam Terombang-ambing di Laut, 6 Korban Hilang Kapal Tenggelam di Air Bangis Ditemukan Selamat

8 orang sudah dievakuasi

Menurut Fathur, hingga saat ini masih ada dua korban yang dinyatakan hilang. Sementara delapan orang ABK lainnya telah dievakuasi oleh KM Bitu menuju Pulau Doi, Halmahera Utara.

Kini, delapan orang korban yang selamat itu dijemput oleh pihak perusahaan kapal dengan menggunakan kapal Lionel Makmur 88.

Sementara itu, Tim Rescue Basarnas Ternate sudah dipersiapkan untuk melakukan pencarian terhadap dua korban yang hilang. Pencarian akan menggunakan Kapal KN SAR 237 Pandudewanata.

Sampai saat ini, tim masih menunggu kondisi cuaca membaik untuk berangkat melakukan pencarian. Diperkirakan, waktu tempuh ke lokasi kejadian 6 jam 25 menit.

Sumber: Antara