Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Jam Terombang-ambing di Laut, 6 Korban Hilang Kapal Tenggelam di Air Bangis Ditemukan Selamat

Kompas.com - 25/03/2023, 18:19 WIB
Perdana Putra,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Enam orang yang sempat dinyatakan hilang saat kapal bagan bernama Roses 01 tenggelam di perairan Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, akhirnya ditemukan selamat.

Mereka ditemukan oleh Basarnas dan tim gabungan, terombang-ambing di tengah laut setelah mampu bertahan sekitar 16 jam.

"Mereka ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB di tengah laut," kata Kasi Operasional Basarnas Padang, Mahmud Affandi yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/3/2023).

Baca juga: Kapal Bagan Tenggelam di Perairan Air Bangis, 6 Orang Hilang

Menurut Mahmud, enam orang itu bertahan sejak dinyatakan hilang Jumat (24/3/2023) pukul 22.00 WIB.

"Mereka ditemukan mengapung di laut dengan bagian kapal yang rusak," kata Mahmud.

Setelah dievakuasi, korban kemudian dibawa ke Puskesmas Air Bangis untuk mendapatkan perawatan medis.

Sebelumnya diberitakan, satu kapal bagan bernama Roses 01 tenggelam di Pantai Sikabau, Perairan Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Jumat (24/3/2023) malam.

Enam orang dilaporkan hilang dan 6 orang lainnya berhasil selamat setelah berenang ke daratan.

"Kapal diduga dihantam gelombang tinggi dan pecah di tengah laut. Ada 12 orang di dalamnya. Enam selamat dan enam lagi masih hilang," kata Kasi Operasional Basarnas Padang, Mahmud Affandi yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/3/2023).

Mahmud menyebutkan enam orang yang selamat adalah Alan (40), Arif (17), Asdar (23), Yarif (24), Andre (17) dan Ibnu (18).

Sedangkan enam orang yang masih pencarian adalah Mak Iye (58), Rudi (45), Fildi (17), Akak (36), Aan (22) dan Afif (18).      

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com