Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Hendak Lecehkan Tetangga, Pria di Lombok Tengah Dihakimi Massa

Kompas.com - 05/06/2023, 21:37 WIB
Idham Khalid,
Krisiandi

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Seorang pria inisial JS (40) warga Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah diamuk massa setelah diduga hendak melakukan pelecehan seksual terhadap seorang gadis, Minggu (4/6/2023)

Kapolsek Pujut Iptu Samsul Bahri  mengungkapkan, kejadian bermula sekitar pukul 18.30 Wita,  JS saat itu baru pulang dari kegiatan nyongkolan atau salah satu prosesi pernikahan dan langsung menuju rumah korban.

Baca juga: Kronologi Warga TTS Tewas Dianiaya Usai Lecehkan Perempuan di Kios, Sempat Jatuh dan Terbentur Batu

"Sesampainya di rumah korban, terduga pelaku langsung masuk kedalam ruangan korban yang pada saat itu korban sedang ganti baju," kata Samsul melalui keterangan tertulis, Senin (5/6/2023).

Mengetahui pelaku masuk dalam kamarnya, gadis yang baru duduk kelas Xll SMK itu kemudian kaget dan berteriak lari ketakutan dan didengar oleh kakak korban.

"Korban langsung keluar ruangan berteriak sambil menangis. Saat itu kakak korban yang tidak jauh dari TKP langsung menghampiri adiknya, namun betapa terkejutnya kakak korban menemukan terduga pelaku masih berada di dalam kamar adiknya," kata Samsul.

Baca juga: Guru Olahraga di Pinrang Lecehkan 12 Muridnya, Aksi Pelaku Disaksikan Siswa Lainnya

Mengetahui hal tersebut, warga sekitar geram dengan tingkah laku pelaku dan langsung menghakiminya. Tak lama polisi datang untuk mengamankan JS.

"Warga sekitar yang mengetahui peristiwa tersebut tersulut emosi dan langsung berdatangan ingin menghakimi terduga pelaku namun beruntung terduga pelaku berhasil di evakuasi Polisi dan langsung diamankan ke Polres Lombok Tengah," kata Samsul. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com