Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Jalan Angkutan Ekskavator, Warga Tewas Kesetrum dan Terjatuh di Gunungkidul

Kompas.com - 02/06/2023, 10:05 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Naas dialami Sumari (45) yang tewas usai kesetrum dan jatuh dari atas ekskavator di Padukuhan Plarung, Kalurahan Sawahan, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul, DI Yogyakarta pada Rabu (31/5/2023) petang.

Kapolsek Ponjong, Kompol Yulianto mengatakan, peristiwa nahas ini bermula saat eskavator melintas dari arah Padukuhan Sawahan menuju Plarung. Saat melintas dikarenakan adanya instalasi listrik tegangan tinggi membuat tronton tidak bisa melintas.

Baca juga: Cari Belut, Bocah SD di Sragen Tewas Kesetrum Listrik Jebakan Tikus

Seorang kru bernama Sumari asal Padukuhan Corot, Kalurahan Karangasem, Kapanewon Paliyan, Gunungkidul, berusaha menaikkan kabel menggunakan pipa agar tronton bisa melintas. Namun malah kesetrum, dan terjatuh dari ekskavator sekitar pukul 18.00 WIB.

"Usai kesetrum, tubuh korban terpelanting ke jalan yang kondisinya tidak rata,” kata Yulianto saat dihubungi wartawan melalui telepon, Kamis (1/6/2023).

Korban mengalami luka serius, dan warga langsung melaporkan ke pihak kepolisian. Beberapa saat kemudian, petugas datang untuk membantu proses evakuasi dan penanganan lanjutan.

"Korban tidak bisa diselamatkan. Setelah pemeriksaan tim medis, langsung diserahkan ke keluarga untuk dikebumikan," kata Yulianto.

Yulianto a berharap kepada masyarakat yang beraktivitas apapun untuk terus berhati-hati.

“Kewaspadaan dan kehati-hatian sangat penting untuk mengurangin risiko terjadinya kecelakaan. Mudah-mudahan peristiwa ini menjadi yang terakhir,” kata dia.

Baca juga: Pegang Tiang Penyangga Kanopi Kafe, Remaja di Kediri Tewas Kesetrum

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Regional
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Regional
Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com