Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Sarimuke, Jajanan Khas Lombok yang Selalu Diburu Saat Ramadhan

Kompas.com - 09/04/2023, 05:00 WIB
Fitri Rachmawati,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Kue sarimuke atau sarimuke khas Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu kuliner khas yang diburu saat Ramadhan.

Rasanya yang manis dan gurih membuat kue tersebut selalu diserbu pembeli.

"Kalau bulan puasa, yang paling enak adalah makanan manis dan gurih, itu ada di sarimuke, saya suka," kata salah seorang warga Mataram, Khairuddin.

Menurutnya salah satu lokasi yang menjual kue ini adalah pusat kuliner Pasar ACC di Kota Tua Ampenan.

Baca juga: Siswi SMP di Lombok Timur Dicabuli 3 Remaja Secara Bergiliran

Pembuatan kue sarimuke

Sarimuke adalah kue khas di Lombok dengan perpaduan rasa gurih dan manis dalam satu gigitan.

Ramalah (49), salah seorang pedagang sekaligus pembuat kue di Pasar ACC mengatakan, membuat kue sarimuke tidak sulit tapi juga tidak mudah.

Bahannya adalah ketan putih berkualitas baik. Ketan sebelumnya direndam dan diolah.

Pembuat sarimuke menggunakan daun pandan untuk menghasilkan aroma harum.

Baca juga: Cara Membuat Kue Sarimuka Khas Lombok

"Ketan ini dimasak, diberikan sedikit garam, jika dirasa sudah cukup matang, jangan terlalu lama yang penting empuk dan gurih, ketan dicampurkan dengan santan sedikit semi sedikit dan nanti akan dipadatkan di dalam loyang yang telah diolesi minyak agar ketannya tidak menempel atau mudah diangkat," jelas Ramalah.

Ketan yang telah dipadatkan dalam loyang dikukus selama 20 menit. Selanjutnya menyiapkan adonan toping manis dari gula merah.

Gula merah, santan sedikit tepung terigu kocokan telur direbus hingga matang dan mengental, setelah itu diberi vanila dan sedikit garam.

Setelah disaring, cairan dituang dalam adonan ketan dalam loyang yang tengah dikukus.

Banyak diminati

Ani (46), warga asal Ampenan mengaku bisa membuat puluhan loyang kue sarimuke jika ada permintaan pasar.

"Kalau kita turuti maunya pasar, kelelahan kita, karena memang peminatnya banyak sekali, saya buat sesuai tenaga saya," katanya.

Baca juga: Mengenal 3 Kerajaan yang Terkubur Saat Tambora Meletus

Dia juga mengatakan jika ingin hasil maksimal, ketan yang telah matang harus ditumbuk dulu agar bulir ketan sedikit pecah dan lebih empuk.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

Regional
Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com