Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Sebut Viktor Laiskodat Tak Bakal Maju Lagi pada Pilgub NTT 2024

Kompas.com - 10/03/2023, 11:58 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat disebut tak maju lagi mencalonkan diri dalam pemilihan gubernur NTT 2024 mendatang.

Informasi itu disampaikan Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Partai NasDem wilayah Provinsi NTT, NTB, dan Bali, Julie Sutrisno-Laiskodat.

Julie yang merupakan istri Viktor, menyebut, hal itu telah disampaikan langsung Viktor beberapa waktu lalu.

Julie Sutrisno Laiskodat, istri Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat, saat mendatangi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Kota Kupang, NTT, yang menerapkan kebijakan masuk sekolah pukul 05.30 Wita, Jumat (10/3/2023) KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE Julie Sutrisno Laiskodat, istri Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat, saat mendatangi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Kota Kupang, NTT, yang menerapkan kebijakan masuk sekolah pukul 05.30 Wita, Jumat (10/3/2023)
"Statemen itu sudah disampaikan Pak Gubernur yang tidak mau maju Gubernur lagi karena ada hal besar di pusat yang akan diperjuangkan oleh beliau," ujar Julie, saat mengunjungi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Kota Kupang, Jumat (10/3/2023) pagi.

Baca juga: Profil Viktor Laiskodat, Gubernur NTT yang Instruksikan Siswa SMA Masuk Jam 5 Pagi

"Secara fisik mungkin beliau tidak ada di sini, tapi secara hati dia tidak meninggalkan NTT malah ada hal besar yang akan diperjuangkan untuk NTT,"sambung Julie.

Hal besar yang akan diperjuangkan lanjut Julie, yakni dengan menjadi anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan NTT 2, yang meliputi Pulau Timor, Sumba, Rote Ndao dan Sabu Raijua.

Untuk menggantikan posisi Viktor menjadi calon Gubernur dari Partai Nasdem, Julie mengatakan, pihaknya belum menentukan karena harus menggelar survei.

Tapi, semuanya akan ditentukan setelah Februari 2024, usai pemilihan umum serentak legislatif dan presiden.

"Pemilihan Gubernur akan digelar pada bulan November 2024,sehingga untuk dapat tiket mengusung Gubernur, Wali Kota, dan Bupati ada di bulan Februari mendatang," ujar dia.

Baca juga: Istri Gubernur NTT Datangi SMA yang Masuk Pukul 05.30, Bagikan Makanan Berbahan Kelor Gratis Selama Sebulan

"Februarinya belum lewat, jadi kalau enggak ada tiket percuma ngomong kan. Yang pasti saya sebagai ketua pemenangan akan mencari tiketnya untuk siapa yang maju dari Partai Nasdem,"kata dia.

Menurut Julie tidak majunya Viktor sebagai calon Gubernur bukan atas perintah Ketua Umum Nasdem Surya Paloh melainkan atas keinginan sendiri.

"Pak Surya Paloh memberi kita leluasa, supaya melihat masing-masing topografinya untuk pembangunan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com