Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 1 Pelaku Tawuran Warga di Desa Tulehu Maluku Tengah yang Tewaskan 1 Orang

Kompas.com - 28/02/2023, 06:21 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Krisiandi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Aparat kepolisian menangkap salah seorang pelaku tawuran antarpemuda di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.

Pelaku yang ditangkap berinisial A, seorang pemuda asal Dusun Kampung Lama yang sebelumnya menganiaya warga pemuda Kampung Baru dengan alat tajam.

Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Kombes Pol Raja Arthur Simamora mengatakan, A merupakan pelaku penganiayaan warga Kampung Baru yang juga mengetahui pelaku yang memanah salah satu pemuda asal Dusun Kampung Baru hingga tewas.

Baca juga: 210 Liter Miras Ilegal dari Pulau Seram Tujuan Kota Ambon Disita di Pelabuhan Tulehu

“Jadi untuk pelaku yang menggunakan senjata tajam itu sudah kita amankan, dan dia juga merupakan saksi kunci yang mengetahui siapa pelaku dari pemanah itu,” kata Raja Arthur kepada wartawan di Kantor DPRD Kota Ambon, Senin (27/2/2023).

Saat ini, kata Raja Arthur, petugas masih terus mengejar pelaku yang memanah warga dusun Kampung Lama hingga menyebabkan terjadinya aksi saling serang di antara kedua kepompok pemuda tersebut.

Raja Arthur mengatakan pelaku pemanah warga Kampung Baru yang masih dikejar itu merupakan warga Desa Kampung Lama.

“Masih terus dikejar, inisialnya A itu warga Kampung Lama, kalau korban penganiayaan dan korban terkena anak panah itu warga Kampung Baru,” katanya.

Dia menambahkan pascatawuran antara kedua kelompok pemuda, kondisi keamanan di Desa Tulehu kini telah kondusif.

“Untuk sementara situasi aman terkendali kita sudah back-up semua, kita juga minta bantuan dari Polda,” ujarnya.

Menurut Raja Arthur, sebanyak lebih dari dua satuan setingkat pelaton telah dikerahkan di desa tersebut untuk mencegah tawuran susulan.

“Saat ini dari Polda itu ada 2 SST dan juga dari Polresta ada di sana,” katanya.

Baca juga: Tawuran 2 Kelompok Massa di Desa Tulehu Maluku Tengah Pecah, 1 Orang Tewas

Sebelumnya tawuran antarkelompok pemuda di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah pecah pada Minggu dinihari (26/2/2023).

Kedua kelompok pemuda terlibat saling serang dengan batu dan benda tajam lainnya setelah seorang pemuda dari Kampung Baru tewas usai terkena anak panah yang diduga dilepaskan oleh pemuda Kampung Baru.

Korban yang terkena anak panah M Zindan Ohorela sempat dilarikan ke RSUD Tulehu untuk mendapatkan perawatan medis, namun sesampainya di rumah sakit korban meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com