Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

210 Liter Miras Ilegal dari Pulau Seram Tujuan Kota Ambon Disita di Pelabuhan Tulehu

Kompas.com - 04/01/2023, 13:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Krisiandi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Salahutu, Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease kembali lebih dari 200 liter minuman keras tradisional jenis sopi.

Ratusan liter minuman keras berkadar alcohol tinggi itu diamankan saat personel Polsek Salahutu melakukan razia rutin di pengkalan speedboat desa Tulehu, kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Rabu (4/1/2023), pagi tadi.

Kepala Seksi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease Iptu Moyo Utomo mengatakan, ratusan liter sopi yang dsita petugas itu rencananya dibawa ke kota Ambon.

Baca juga: Pemilik Ruko di Sumbawa Dibekuk Polisi gara-raga Jual Miras

“Hasil razia tadi ada sebanyak 210 liter sopi yang berhasil diamankan petugas di pangkalan speeboat Tulehu,” kata Moyo Utomo kepada wartawan, Rabu.

Menurut Moyo ratusan liter sopi yang akan diselundupkan ke kota Ambon itu dibawa dari desa Kamariang, kecamatan Kairatu, kabupaten Seram Bagian Barat dengan menggunakan speedboat menuju desa Tulehu.

Saat speedboat yang mengangkut ratusan liter sopi itu tiba di pelabuhan Tulehu, petugas yang melakukan razia kemudian menemukan dan menyita ratusan liter sopi tersebut.

“Ratusan liter sopi itu dikemas dalam delapan karung berukuran 25 Kg,” katanya.

Dalam razia itu tidak ada penumpang speedboat yang mengaku sebagai pemilik miras ilegal itu. Setelah disita, ratusan liter sopi tersebut langsung dibawa petugas ke kantor Polsek Salahutu.

Moyo mengungkapkan razia miras di pintu-pintu masuk ke kota Ambon itu gencar dilakukan polisi untuk mengantisipasi meningkatnya tindak kejahatan dan juga aksi kriminalitas di tengah-tengah masyarakat.

Baca juga: Polisi Musnahkan 638 Liter Miras Tanpa Izin Edar di Jembrana

“Ini sekaligus juga untuk memperkecil ruang gerak bagi para pemasok sopi ke pulau Ambon,” katanya.

Menurutnya aksi razia minuman keras yang dilakukan itu juga atas instruksi langsung dari pimpinan guna mencegah peredaran miras di kota Ambon dan sekitranya.

“Ini sesuai dengan perintah langsung dari bapak Kapolresta untuk menekan angka kriminalitas karena kita tahu sopi ini selalu menjadi penyebab aksi kejahatan dan kriminalitas,” katanya 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com