Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Seorang Wanita di Muna Tendang Muka Pacar Mantan Suaminya Viral di Media Sosial

Kompas.com - 24/02/2023, 12:27 WIB
Defriatno Neke,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MUNA, KOMPAS.com – Sebuah video yang memperlihatkan perempuan di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, menendang seorang wanita yang sudah duduk di tepi jalan viral di media sosial, Jumat (24/2/2023).

Peristiwa aniaya tersebut diduga terjadi di Jalan Bypass, Kelurahan Butung-butung, Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna.

Kasi Humas Polres Muna, Ipda Akhmad Amin Harun, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Baca juga: Video Suami Hendak Ceburkan Istri ke Laut dari Feri Viral, Polisi: Diduga Depresi

“Ini sudah didamaikan di SPKT Polres Muna. Tidak sampai melapor,” kata Akhmad kepada Kompas.com, Jumat.

Dalam video berdurasi sekitar 17 detik, terlihat seorang wanita yang menggunakan baju kaos merah dan bertolak pinggang sambil membentak ke arah seorang wanita yang menggunakan baju biru.

Wanita yang memakai baju biru itu terlihat sedang duduk menghadap kerah wanita yang sedang marah.

Kemudian terlihat juga seorang lelaki menghalangi wanita baju yang merah yang mendekati wanita yang duduk.

Tak lama kemudian, wanita yang baju merah melayangkann tendangan kearah muka wanita yang sedang duduk.

Wanita tersebut jatuh terbaring ke tanah. warga yang berada di sekitar kemudian menghalau perkelahian tersebut.

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Ambulans Bawa Bayi Terbalik Usai Tertabrak Truk di Ciamis, Begini Kronologinya

Penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu (19/2/2023), saat warga sedang melakukan olahraga di jalan bypass.

“Kejadian ditendang wajah setelah dilerai yang mana sebelumnya telah terjadi perkelahian antara kedua belah pihak. Yang mana perkelahian tersebut akibat saling sindir di medsos,” ujar Akhmad.

Ia menambahkan, wanita yang mengenakan baju biru disebut merupakan pacar mantan suami si perempuan berpakaian merah.

Usai penganiayaan, pada hari yang sama pula kedua wanita tersebut saling melapor ke Polres Muna.

“Setelah dipertemukan dan dimediasi di ruang SPKT maka kedua belah pihak sepakat berdamai dan diatur secara kekeluargaan dan saling memaafkan. Dikuatkan Surat Penyataan yang ditandatangani oleh kedua pihak,” ucap Akhmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com