Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak "Sreg" dengan Calon Istrinya, Pria Ini Curi Kartu ATM dan Gasak Uang Korban Rp 23 Juta

Kompas.com - 23/02/2023, 15:54 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

BOYOLALI, KOMPAS.com - Seorang perempuan di Boyolali menjadi korban pencurian yang dilakukan pacarnya sendiri. Kartu ATM miliknya diambil, dengan uang Rp 23 juta di dalamnya dikuras.

Pelaku yang bernama Aris Purwanda (45), warga Gayu Sakti, Kecamatan Sepur Agung, Kabupaten Lampung Tengah itu sedianya dijodohkan dengan S (70).

Namun, Aris ternyata kurang "sreg" dengan calon istrinya, dan memutuskan untuk menggasak harta korban.

Baca juga: Berterima Kasih pada Maling yang Curi Motornya, Mahasiswa ITS: Body Motor Saya Sudah Dicat Baru

Pria yang merupakan residivis kasus pencurian itu pun menyusun rencana untuk menguras uang milik korban.

Dia datang ke Boyolali saat Subuh. Sebab, saat Subuh, biasanya calon istrinya tersebut pergi ke masjid.

Aris berangkat dari indekosnya di kawasan Gilingan, Solo, dengan menaiki bus.

Setiba di rumah S, Aris mengamati dari jauh. Tak berselang lama, korban keluar dari rumah dan bergegas ke masjid.

Tidak lupa dia juga mengunci pintu. Hanya saja, kuncinya lantas diletakkan di pohon.

Dilansir TribunSolo Kamis (23/2/2023), Aris menggunakan kesempatan tersebut untuk masuk ke rumah dan mengobok-obok isinya.

Baca juga: Anehnya Maling Emas di Wonogiri, Masuk Lagi ke Rumah Korban untuk Kembalikan Hasil Curian

Dia mencuri kartu ATM dan perhiasan emas. "Setelah mendapat kartu ATM itu, saya langsung pergi ke mesin ATM. Saya coba acak dan langsung bisa," ungkapnya.

Kepada polisi, Aris mengungkapkan dia mencoba PIN secara acak, dan mengurutkannya dari angka 123456.

Ternyata, cara tersebut berhasil. Setelah mendapat akses di mesin ATM, Aris langsung menggasak uangnya sebesar Rp 23 juta.

Setelah uangnya dikuras, Aris menuturkan langsung merusak dan membuang kartu ATM tersebut.

"Uangnya saya gunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Sudah habis," katanya.

Dia mengatakan, sedianya bakal dijodohkan ke S. Namun, dirinya mengaku tidak tertarik. "Ya kurang (tertarik) karena usianya (lebih tua darinya)," tambahnya.

Baca juga: Polres Bogor Tangkap 4 Maling yang Tinggalkan Jejak Tulisan Gangster di Ruang Guru SD

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Regional
Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Regional
Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Regional
Antisipasi Kebocoran PAD, Dishub Kota Serang Terapkan Skema E-Parkir

Antisipasi Kebocoran PAD, Dishub Kota Serang Terapkan Skema E-Parkir

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
WNA Ilegal Masuk Indonesia via Tanjung Balai Diserahkan ke Kejaksaan

WNA Ilegal Masuk Indonesia via Tanjung Balai Diserahkan ke Kejaksaan

Regional
Tanaman Pisang di Ende Terserang Penyakit Darah Pisang

Tanaman Pisang di Ende Terserang Penyakit Darah Pisang

Regional
Dosen Unika Atma Jaya Daftar Jadi Calon Gubernur NTT di Partai Gerindra

Dosen Unika Atma Jaya Daftar Jadi Calon Gubernur NTT di Partai Gerindra

Regional
Buron 10 Tahun Lebih, Perempuan Mantan PNS Ditangkap di Pekanbaru

Buron 10 Tahun Lebih, Perempuan Mantan PNS Ditangkap di Pekanbaru

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com